“Jadi, tidak hanya bicara tentang sistem Pertahanan yang konvensional. Saya yakin dan percaya tentu Pasangan Calon yang lain Nomor urut 1 dan 3 juga akan mempelajari dengan baik tema debat terkait ini,” katanya.
Selain itu, Asrinaldi juga menambahkan bahwa pembawaan dan gaya Prabowo saat berada di panggung juga ikut berpengaruh besar terhadap daya ungkit elektabilitasnya usai debat.
Menurutnya, gaya bicara seorang Calon Presiden saat menyampaikan sebuah gagasan terkait kebijakan pertahanan di hadapan publik itu menunjukan penguasaannya terhadap sebuah persoalan.
“Nah, kalau seandainya jawabannya dia itu atau penjelasannya sama dengan debat pertama ya saya pikir akan jadi persoalan dan tidak akan menjadi daya ungkit bagi dia untuk menunjukan bahwa dia menguasai kebijakan pertahanan keamanan,” ungkapnya.
Baca Juga: 7 Kedai Rekomendasi Bakso di Kediri Berikut Siap Menggoyang Lidah, Pastinya Top Banget Rasanya
Asrinaldi juga mengungkapkan bahwa potensi pemilih beralih dukungan dari Nomor urut 2 akan terbuka lebar jika retorika Prabowo di debat ketiga tidak diubah.
Sebaliknya, ia juga mengatakan bahwa jika Prabowo menunjukan retorika yang baik saat menjelaskan, dan tidak emosional, maka akan menjadi nilai tambah bagi Prabowo sebagai Calon Presiden yang benar-benar menguasai bidang Pertahanan dan Keamanan.***