7 Fakta Siswi SMP di Lampung Utara Diperkosa 10 Remaja, Dicekoki Miras hingga Disekap

- 16 Maret 2024, 17:53 WIB
Video amatir saat proses penyelamatan siswi SMP yang diperkosa 10 orang di Lampung Utara.
Video amatir saat proses penyelamatan siswi SMP yang diperkosa 10 orang di Lampung Utara. /X/

Dalam tiga hari penyekapan, NA diketahui diperkosa secara terus menerus oleh kesepuluh pelaku hingga akhirnya ditemukan oleh warga.

Baca Juga: 7 Mie Ayam Paling Mantap di Depok yang Cocok Jadi Menu Buka Puasa

Dicari Keluarganya

Setelah hilang atau tidak ada kabar selama tiga hari, pihak keluarga dibantu oleh warga mencari NA. Bahkan, keluarga sempat melaporlan kehilangan NA kepada pihak kepolisian dan TNI setempat, alhasil, NA berhasil ditemukan dan kondisi yang memprihatinkan.

"Korban diselamatkan oleh keluarga setelah tiga hari disekap dan diperkosa secara bergilir oleh 10 pelaku," ujar Umi Astutik.

Bisa Meninggal Dunia Jika Tak Ditemukan

Baca Juga: Mudik Gratis 2024 Taspen Segera Dibuka, Ini Rute dan Persyaratannya

Dalam keterangannya, Ibu korban (L), menyampaikan jika putrinya, NA, ada kemungkinan besar bisa meninggal dunia bila tidak ditemukan pada hari itu juga. Hal itu karena kondisi NA sudah tak berdaya yang disebabkan tidak diberi makan dan hanya dicekoki minuman keras selama tiga hari.

"Anak kami itu sudah tergeletak aja saat ditemukan, sudah nggak berdaya, nggak dikasih makan tiga hari, cuma dikasih minuman keras aja,"

NA Ingin Bunuh Diri

Setelah ditemukan dan diamankan oleh keluarganya NA diketahui mengalami trauma berat sehingga berpikiran untuk mengakhiri hidupnya atau bunuh diri. Untungnya, keluarga korban terus memberikan motivasi supaya kasus dapat selesai dengan tuntas.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Film Selama Bulan Ramadhan 2024, Cocok Ditonton Sambil Nunggu Buka Puasa

"Nggak stabil, kadang dia mau ngomong, tapi kadang tiba-tiba teriak histeris. Lebih banyak di kamar aja, takut katanya. Dia juga pernah bilang pingin bunuh diri aja, dua kali itu. Makanya sekarang harus dijagain terus," papar L selaku Ibu korban.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah