Network
PR DEPOK – Aktivitas wahana hiburan Hairos Indah atau Hairos Water Park di Kabupaten Deli Serdang, resmi ditutup pada Jumat, 2 Oktober 2020.
Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari RRI, penutupan wahana hiburan itu dilakukan oleh Gugus Tugas Percepatan Penangan (GTPP) Covid-19 Sumatera Utara bersama GTPP Covid-19 Deli Serdang.
Penutupan itu berdasarkan perintah Ketua GTTP Covid-19 Sumatera Utawa, Edy Rahmayadi.
Baca Juga: Sempat Menghinanya dalam Debat Pilpres AS, Joe Biden Doakan Donald Trump Cepat Pulih
Menurut Edy ditutupnya taman wisata air tersebut dilakukan karena telah melanggar protokol kesehatan dengan mengumpulkan massa melebihi kapasitas sesuai prosedur yang diizinkan.
"Ya ditutuplah itu, karena sudah melanggar protokol kesehatan, tidak memakai masker dan jaga jarak. Mereka mandi bersama dengan berkumpul berdekatan begitu dengan jumlah yang banyak," kata Edy Rahmadi.
Dia menambahkan bahwa pihaknya tidak akan melakukan penutupan terhadap tempat usaha wisata apabila tempat tersebut mematuhi protokol kesehatan.
Baca Juga: Setelah Thiago Alcantara, Kini Penyerang Liverpool Sadio Mane Dinyatakan Positif Covid-19
"Tidak semuanya wisata hiburan dan lainnya akan kita tutup, yang terpenting mereka bisa menjaga aturan dari protokol kesehatan itu," ujarnya.
Diketahui sebelumnya, beredar sebuah video di akun Twitter yang memperlihatkan adanya kerumunan orang di dalam kolam renang.
Video tersebut diunggah oleh akun Twitter @dionismee pada 28 September 2020 lalu.
Baca Juga: Ambil Tas Pengantin Baru di Bus, Dua Pencuri Diamuk Massa
Video yang berdurasi 16 detik memperlihatkan ratusan orang tidak menerapkan protokol kesehatan.
Dari keterangan pengunggah, video tersebut diambil di Hairos Waterpark di Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara.
Diketahui bahwa kapasitas kolam renang hanya dapat menampung sekira 400 orang, namun pengelola Hairos Water Park memenuhi pengunjung hingga mencapai 750 orang.
Baca Juga: 10 Rekomendasi Smartphone 1 Jutaan, Tak Hanya Menunjang Komunikasi, Bisa Diandalkan untuk Main Game
Atas kejadian tersebut, Tim Satgas Covid-19 Sumut dan Deli Serdang yang sebelumnya meninjau lokasi terjadinya kerumunan massa kemudian melakukan proses penyegelan tempat wisata Hairos Water Park.
Sementara itu, Wakil Ketua Satgas Pengendalian Pendisiplinan Protokol Kesehatan Medan-Binjai-Deli Serbang (Mebidang) Kolonel Inf Azhar Mulyadi mengatakan bahwa pihaknya akan bertindak tegas terkait dengan hal tersebut.
"Jelas di sini sudah melanggar aturan protokol Covid-19. Ini yang harus kita tindak tegas. Dari kemampuan tempat itu lebih kurang hanya 400 orang, padahal kalau pandemi itu harus separuhnya. Ternyata kejadian kemarin sampai 750 orang," katanya.
Baca Juga: Masker Scuba dan Buff Dinilai Kurang Efektif, Satpol PP DKI Jakarta Tak Tindak Penggunanya
Di sisi lain, Koordinator GTTP Covid-19 Deli Serdang Faisal Arif Nasution mengatakan bahwa penutupan wahana wisata Hairos Indah/Hairos Water Park bersifat sementara.
Meskipun sementara, menurutnya, hingga kini belum diketahui sampai kapan Hairos Water Park ditutup dan diberi izin beroperasi kembali.***
