Presiden Joko Widodo Sampaikan Sikap Indonesia Atas Pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron

- 31 Oktober 2020, 15:34 WIB
Presiden RI Jokowi.
Presiden RI Jokowi. /Setkab.go.id

Jokowi menegaskan, kebebasan berekspresi yang mencederai kehormatan, kesucian, serta kesakralan nilai-nilai, dan simbol agama, sama sekali tidak bisa dibenarkan dan harus dihentikan.

Baca Juga: Sebut Dokter Ambil Untung dari Covid-19, Donald Trump Dikecam Organisasi Medis

Dalam pidato tersebut, Jokowi juga membantah jika terorisme harus dikaitkan dengan agama.

"Mengaitkan agama dengan tindakan terorisme adalah sebuah kesalahan besar. Terorisme adalah terorisme, teroris adalah teroris, terorisme tidak ada hubungan dengan agama apapun," kata Jokowi.

Sebagai penutup, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa Indonesia mengajak dunia untuk mengedepankan persatuan dan toleransi beragama untuk membangun dunia yang lebih baik.

Baca Juga: Link Live Streaming Burnley Vs Chelsea: Pembuktian The Blues Jaga Konsistensi

Seperti yang diketahui bahwa akhir-akhir terjadi beberapa kekerasan yang mengaitkan agama islam yang diawali dengan insiden karikatur Nabi Muhammad oleh seorang guru di Prancis, serta telah menelan beberapa korban jiwa.

Terkait hal tersebut, Presiden Prancis, Emmanuel Macron mengeluarkan pernyataan yang mendiskreditkan agama Islam.

Pernyataan tersebut bahkan membuat beberapa negara Islam, khususnya di Timur Tengah, untuk memboikot produk-produk asal Prancis.***

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah