Network
PR DEPOK - Imam besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq akan kembali ke Indonesia.
Pria yang juga berperan sebagai pendiri FPI ini telah berangkat dari Jeddah, Arab Saudi dengan penerbangan langsung ke tanah air.
Habib Rizieq diperkirakan akan tiba di Indonesia hari ini Selasa, 10 November 2020 pada pukul 08.37 WIB.
Baca Juga: Daerah 3T Masih Sulit Akses Internet, 2021 Jadi PR Kominfo Bangun Jaringan 4G Demi Hapus Kesenjangan
Sejumlah massa mulai berdatangan ke Bandara Soekarno-Hatta untuk menjemput imam besar ormas FPI itu.
Alhasil, terjadi kepadatan lalu lintas menuju bandara Soekarno-Hatta.
Hal ini membuat para calon penumpang Bandara Soekarno-Hatta berpotensi mengalami ketertinggalan pesawat akibat terlambat tiba di lokasi itu.
Baca Juga: PSBB Transisi Jakarta Kembali Diperpanjang, Berikut Ketentuan Jika Hendak Gelar Resepsi Pernikahan
PT Angkasa Pura II (AP II Persero) memberikan informasi terkait jadwal ulang (rescheduled) penerbangan dapat dilakukan penumpang pesawat yang memiliki tiket keberangkatan pesawat dari Bandara Soekarno-Hatta Selasa, 10 November 2020.
Plt Senior Manager Branch & Communication Bandara Soekarno-Hatta Haerul Anwar mengatakan koordinasi telah dilakukan dengan para pemangku kepentingan termasuk maskapai.
Adapun maskapai yang telah mengkonfirmasi dapat dilakukannnya rescheduled atau refund adalah Lion Air, Batik Air, Garuda Indonesia, dan Citilink.
Baca Juga: Kalahkan Partai Republik, Wanita Palestina Ini Terpilih Jadi Legislator Muslim di Kongres Colorado
"Kebijakan maskapai ini sebagai langkah antisipasi agar penumpang pesawat dapat tetap melakukan perjalanan di waktu yang berbeda," katanya seperti dikutip oleh pikiranrakyat-depok.com dari Kantor Berita ANTARA.
Lebih lanjut, Herul Anwar mengatakan saat ini dilakukan penyesuaian dan rekayasa lalu lintas di sekitar kawasan Bandara Soekarno-Hatta terkait dengan ramainya penjemputan Habib Rizieq.
Berdasarkan laporan dari Kantor Berita ANTARA, kepadatan telah terjadi sejak malam hingga pagi hari.
Baca Juga: Tiongkok Belum Ucapkan Selamat kepada Joe Biden, Peneliti Ungkap Penyebabnya
Kendaraan yang akan masuk ke kawasan Bandara Soetta tak dapat melalui kerumunan massa.***
