PR DEPOK - Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung ikut menyusul Putri Kusuma Wardani ke babak 16 besar pada BWF World Tour Super 500, Indonesia Masters 2023.
Pada pertandingan itu, Gregoria harus berjuang keras di laga pertama yang diadakan di Istora Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, pada Rabu, sebelum akhirnya bisa mengalahkan wakil Taiwan, yakni Sung Shuo Yun dengan skor 12-21, 21-18, dan 21-11.
Gregoria mengatakan pada gim pertama dirinya banyak melakukan kesalahan, namun pada gim kedua sirinya berhasil bermain lepas.
"Pada gim pertama saya banyak melakukan kesalahan sendiri dan kurang yakin dalam mengendalikan pertandingan. Pada gim kedua saya bermain lepas dan meningkatkan semangat. Gim ketiga lawan terlihat capek dan saya mengambil menguntungkan itu," kata Gregoria.
Gregoria juga mengungkapkan kemenangan Putri KW atas wakil Jepang Aya Ohori dengan skor 21-17, 23-25, dan 23-21 pada laga sebelumnya, telah memotiviasnya untuk ikut lolos ke babak kedua.
"Saya sempat tegang juga menyaksikan laga Putri. Kemenangan Putri tidak menjadi tekanan untuk saya, tapi saya terdorong untuk tidak mau kalah dan bisa meraih kemenangan juga," ucap Gregoria, dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Antara.
Baca Juga: 12 Provinsi Laporkan KLB Campak Termasuk 2 Wilayah Jabar, Kepala Dinkes Gelar Pertemuan
Pada kemenangannya ini, ia meningkatkan motivasinya untuk bisa melangkah lebih jauh dalam Indonesia Masters 2023.
Pada pertandingan selanjutnya, Gregoria akan menghadapi pemenang laga Nozomi Okuhara asal Jepang, dan melawan unggulan keempat asal China He Bingjiao.
"Saya akan pemulihan maksimal dulu karena kaki saya ada gangguan. Melawan siapa pun sama saja. Karena keduanya pemain bagus apalagi, He Bingjiao yang merupakan pemain top. Saya akan menampilkan yang terbaik," tutur Gregoria.
Baca Juga: Berapa Hari Puasa Rajab 2023? dan Manfaat Puasa Rajab
Dalam Indonesia Masters tahun lalu, langkah pebulu tangkis kelahiran 11 Agustus 1999 itu, harus terhenti pada babak kedua, setelah kalah dengan skor 21-23, 22-20, dan 11-21 dari wakil India, yakni P. V. Shindu.***