PR DEPOK - Setelah melakukan pertimbangan manajemen Singo Edan dan PT Liga Indonesia Baru, Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) resmi menjadi kandang Arema FC.
Manajemen meyakini kandang Arema FC untuk melakoni sisa laga putaran kedua kompetisi Liga 1 2022 - 2023 di PTIK.
Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi Indonesia, Tatang Dwi Arifianto mengatakan bahwa keputusan untuk menjadikan Stasion PTIK kandang Arema FC tersebut sesuai dengan surat dari PT LIB.
“Surat dari LIB sudah diterima, Arema FC akan menjalani pertandingan di Stadion PTIK untuk Lanjutan kompetisi Liga 1 2022-2023.” Kata Tatang dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Antara.
Arema sebelumnya tidak bisa melangsungkan laga di Liga 1, dikarenakan terkendala dalam perizinan yang dan penolakan dari para suporter klub lain.
Sementara itu, Arema FC sendiri akan menjalani pertandingan pekan ke-22 menjamu PSM Makasar.
Nantinya pada saat melawan PSM Makasar, laga tersebut akan dilaksanakan tanpa kehadiran dari para suporter dari Arema FC.
Hal tersebut dikarenakan Arem FC yang sudah diberi sanksi oleh Komisi Disiplin (Komdis) PSSI setelah terjadi Tragedi Kanjuruhan 1 Oktober 2022.
Baca Juga: Beri Pesan Untuk Marselino Ferdinan, Pelatih Persebaya Aji Santoso: Harus Bisa Mandiri
“Sesuai dengan keputusan Komdis, pertandingan akan digelar tanpa penonton,” katanya.
Sebelumnya, Arema FC dijatuhi sanksi oleh Komite Disiplin PSSI terkait tragedi 135 orang meninggal dunia usai Arema FC melawan Persebaya Surabaya.
Peristiwa tersebut terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur dampak dari peristiwa ini Arema FC tidak bisa menggunakan home base-nya itu.
Sanksi yang didapat dari KOMDIS PSSI Pasal 69 Ayat 1, Ayat 2 dan Ayat 3 Kode Disiplin PSSI Tahun 2018.
Arema FC didenda 250 Juta dan dilarang menyelenggarakan pertandingan dengan jarak radius 250 kilometer dari home base hingga musim kompetisi 2022-2023 selesai.***