Lebih lanjut, Sanjay Sharma mengatakan kini keputusan berada di tangan Christian Eriksen dan pihak klub Inter Milan terkait kelanjutan karier pemain berusia 29 tahun ini ke depannya.
"Kabar baiknya adalah dia tetap hidup, kabar buruknya adalah dia akan segera mengakhiri kariernya," kata dia.
"Jadi apakah dia akan tetap bisa bermain di pertandingan sepak bola profesional lainnya, saya tidak bisa mengatakan," tuturnya lagi.
Sanjay Sharma mengungkapkan bahwa Christian Eriksen tidak akan diberikan izin untuk tampil kembali apabila dirinya berkompetisi di Inggris.
"Di Inggris dia tidak akan bermain. Kami akan sangat ketat tentang hal itu," ucap Sanjay Sharma mengatakan tegas.
Baca Juga: Jadi Groomsmen Rizky Billar dan Lesti Kejora, Fero Walandouw Rela Terbang dari Manado Ke Bandung
Diketahui bersama, Christian Eriksen mengalami kolaps secara mendadak di lapangan saat pertandingan Denmark vs Finlandia di Euro 2020 masih berlangsung.
Insiden kolaps yang dialami Christian Eriksen itu terjadi hanya beberapa menit jelang turun minum babak pertama atau lebih tepatnya di menit ke-43.
Sebelum tiba-tiba kolaps di lapangan, Christian Eriksen tersebut mengejar bola yang bergulir ke arah dirinya.