Network
PR DEPOK – Menjelang pertandingan Grup B Euro 2020 Denmark vs Rusia, pelatih Rusia Stanislav Cherchesov menyatakan bahwa timnya sudah siap.
Dalam laga pemungkas Grup B Euro 2020 di Kopenhagen, pada Senin waktu setempat, Rusia akan meredam Denmark yang ia akui merupakan tim tangguh.
Meski nyatanya, Rusia memasuki pertandingan ini dengan beban yang lebih ringan dibandingkan Denmark, sebab hasil imbang bisa membawa mereka ke babak 16 besar asalkan di laga lain Finlandia juga gagal mengalahkan Belgia.
Akan tetapi ia tidak bisa memungkiri pertandingan ini tetap menjadi berat karena beberapa hal.
"Kami pikir ini akan menjadi laga yang berat," kata Cherchesov sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters.
Cherchesov sempat menyoroti penampilan eksplosif Denmark yang unggul lebih dulu saat menghadapi Belgia di pertandingan sebelumnya meski akhirnya kalah 1-2.
Selain itu, pelatih Denmark Kasper Hjulmand sempat bersumpah akan mengalahkan Rusia sebagai tribut untuk bintang mereka Christian Eriksen yang sempat kolaps karena serangan jantung di laga pembuka kontra Finlandia.
Ungakapan serupa diutarakan pula oleh gelandang Aleksandr Golovin yang tampil untuk AS Monaco dan sempat bertemu beberapa pemain top Denmark di kompetisi klub Eropa.
"Mereka tim kuat dan main dengan tempo tinggi. Bahkan Belgia sempat kelabakan, mereka tidak boleh diremehkan," kata Golovin.
Baca Juga: Ganti Warna Rambut Coklat Jadi Hitam, Rossa Mengaku Disuruh Seseorang
Jika mampu lolos ke babak 16 besar, itu menjadi perbaikan bagi Rusia yang di dua edisi terakhir Euro selalu terhenti di fase penyisihan grup, padahal mencapai semifinal pada 2008.
Sementara itu, pelatih Denmark Kasper Hjulmand sudah berjanji para pemainnya siap menyajikan penampilan magis demi mengalahkan Rusia.
Pasalnya, Denmark hingga dua pertandingan Euro 2020 belum sama sekali memetik satu poin pun.
“Rasanya sedikit tidak nyata sampai sekarang kami belum punya poin, tapi kami fokus untuk pertandingan melawan Rusia dan tahu jika menang kami bisa lolos dari fase grup,” ujarnya.
Lebih-lebih insiden di Euro 2020 saat pemainnya Christian Eriksen kolaps karena serangan jantung dalam laga pembuka kontra Finlandia pekan lalu.
Maka dari itu, ia menilai bahwa Denmark baru saja memulai laga mereka.
“Rasanya seperti Euro kami baru dimulai. Kami siap untuk berlari tanpa henti di Parken besok dan menyajikan malam yang magis,” katanya.***
