PR DEPOK - Gagalnya Barcelona menjual Ousmane Dembele pada bursa transfer musim dingin ini menyisakan cerita menarik untuk diperhatikan.
Ousmane Dembele memang berencana dijual Barcelona di bursa transfer musim dingin namun sang pemain menolak pergi ke klub yang meminatinya.
Presiden Barcelona, Joan Laporta juga menyayangkan dengan keputusan Ousmane Dembele untuk tinggal di Catalunya.
Joan Laporta menyebut keputusan Ousmane Dembele untuk bertahan adalah tidak baik bagi dirinya maupun Barcelona.
Baca Juga: Susi Air Diusir dari Hanggar Malinau, Said Didu: Sepertinya sedang Terjadi Penggusuran Bisnis
Dilansir Pikiranrakyat-Depok.com dari ESPN, Laporta mengaku Barcelona mendapat beberapa tawaran untuk Dembele namun ditolak sang pemain.
"Kami menyodorkan dua tawaran yang bagus baginya (Dembele)," katanya.
"Kami pikir kami sudah sepakat dengan mereka (klub peminat). Kami terkejut dia menolak tawaran itu terutama yang dari klub asal Inggris," ucap dia lagi.
Entah mengapa, lanjut Laporta, pemain berkebangsaan Prancis ini ingin bertahan di Barcelona untuk enam bulan ke depan di Camp Nou.
Sedangkan Ousmane Dembele enggan memperpanjang kontrak di Barcelona dan nampak ingin pergi secara gratis Juli mendatang.
Laporta juga menyayangkan pilihan Ousmane Dembele dan menyebut bahwa sang pemain akan menemukan performa bagus jika pindah.
"Dia (Dembele) akan bermain baik di sana. Tapi dia tidak ingin pergi. Ia ingin bertahan disini, ini tidak masuk akal. Ini tidak baik bagi dirinya maupun klub (Barcelona)," ujarnya.
Ousmane Dembele dibeli Barcelona dari Borussia Dortmund pada 2017 dengan mahar 105 juta euro atau sekitar 1,6 triliun rupiah.
Bisa dibilang Ousmane Dembele tampil kurang memuaskan dengan Barcelona. Pasalnya, ia kerap diterpa masalah cedera.***