Network
Untuk melawan seniornya yang dijuluki The Daddies ini, FajRi sudah membuat strategi sendiri agar lawannya kewalahan saat menghadapi mereka.
"Kami mencoba langsung menekan di awal sampai akhir walau kami tahu bolanya berjalan lambat disini. Kami terus mengambil inisiatif serangan, sehingga kami dapat banyak poin jadi kami melakukan pola itu terus," ungkap Rian.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Taurus Besok, 29 Juli 2023: Perhatikan Segala Tindakan yang Akan Kamu Lakukan
Sebagai pemain paling senior di sektor ganda putra Indonesia, Hendra/Ahsan mengakui bahwa FajRi bermain dengan sangat baik.
Sedangkan untuk kondisi mereka sendiri masih belum pulih sepenuhnya setelah bermain rubber game di babak 16 besar kemarin saat melawan Korea.
"Fajar/Rian terlihat lebih fresh daripada kami. Kami pun tidak bisa 100% balik kondisinya dan recoverynya dari pertandingan kemarin. Kami kalah tenaga dan mereka langsung mempercepat tempo permainan dari awal." ujar Hendra.
Setelah ini, Hendra/Ahsan akan melanjutkan pertandingan di Australia Open 2023.
Baca Juga: Soal Keluarga Mario Dandy Tidak Mampu Bayar Restitusi David Ozora, LPSK Angkat Bicara
"Masih ada lima hari sebelum pertandingan di Australia, kami mau mengembalikan terlebih dahulu kondisi badan dan mengevaluasi pertandingan hari ini." tutup Hendra.
Sementara Fajar/Rian akan berhadapan dengan juara Olimpiade 2020, Lee Yang/Wang Chi Lin di babak semifinal besok.***
