Kecewa dengan Hasil di Qatar, Fabio Quartararo Sentil Yamaha: Lihat KTM, Honda, dan Ducati!

- 7 Maret 2022, 12:26 WIB
Fabio Quartararo sentil Yamaha usai kecewa dengan hasil di MotoGP Qatar 2022, menyebut soal KTM, Honda, dan Ducati.
Fabio Quartararo sentil Yamaha usai kecewa dengan hasil di MotoGP Qatar 2022, menyebut soal KTM, Honda, dan Ducati. /Instagram/@fabioquartararo20/

PR DEPOK - Hasil yang kurang baik dialami oleh pembalap Monster Energy Yamaha sekaligus juara dunia MotoGP 2021, Fabio Quartararo.

Fabio Quartararo hanya mampu finish kesembilan pada balapan MotoGP Qatar 2022.

Fabio Quartararo nyaris finish di posisi kedelapan, namun dirinya disusul secara dramatis menjelang garis finish oleh Johann Zarco di balapan MotoGP Qatar 2022.

Kejadian tersebut kian menunjukkan kelemahan Yamaha dalam hal kecepatan atau top speed.

Baca Juga: Viral Video Pria Diduga Ketahuan Selingkuh Istri Sah Ribut di Pinggir Jalan, Komentar Warganet Bikin Ngakak

Fabio Quartararo mengaku sempat senang dengan performa motornya pada lap awal, namun semuanya seketika berubah sejak awal lap kedua hingga balapan terakhir.

"Saya memiliki awal yang sangat baik," ujar Fabio Quartararo dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Speedweek pada Senin, 7 Maret 2022.

"Pada awal lap kedua, tekanan udara di ban depan terlalu tinggi, yang berarti performa ban saya sangat buruk sejak awal. Saya sangat berharap untuk memiliki kecepatan yang lebih baik, tetapi saya tidak bisa mendapatkan lebih dari itu dan itulah masalah kami," ungkap dirinya.

Baca Juga: Cedera Usai Diseruduk Bagnaia, Jorge Martin: Saya Harap Bisa Balapan di Mandalika

Pembalap asal Prancis itu nampaknya sangat mempermasalahkan tekanan ban depan yang sangat tinggi, yang mana hal itu dinilai memperburuk performanya.

"Ketika saya di belakang pembalap lain, tekanan ban meningkat, itu normal. Tapi kali ini, dia (tekanan ban) adalah bencana bahkan tanpa slipstream, dia terlalu tinggi di sepanjang balapan. Kita perlu memahami mengapa ini terus terjadi," sambung dia menjelaskan.

Hasil yang didapat Yamaha pada balapan Qatar kali ini sangat bertolak belakang dengan hasil yang diraih di musim 2021 lalu, di mana Fabio Quartararo dan Maverick Vinales yang pada saat itu masih menjadi tandemnya, sukses memenangi balapan di Qatar dan Doha.

Baca Juga: Remaja Palestina Kembali Gugur, Ditembak Mati IDF Usai Melempar Bom Molotov ke Pos Militer Israel

Oleh karena itu, pembalap yang dijuluki El Diablo itu "menyentil" timnya untuk melihat tim lain seperti Honda, KTM, serta Ducati yang segera berbenah.

"Lihat produsen lain seperti KTM, Honda, dan Ducati, mereka melakukan pekerjaan yang hebat selama musim dingin dan ini adalah hasil kerja keras mereka. Ketika Anda melihat bahwa kami (Yamaha) dapat memenangkan dua balapan di Qatar tahun lalu, dan sekarang sangat jauh di belakang, itu membuat saya banyak berpikir," pungkasnya.

Usai balapan di Qatar, dijadwalkan MotoGP akan kembali menggelar balapan di Mandalika pada 18-20 Maret mendatang.***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Speedweek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah