PR DEPOK – Segera lakukan persiapan sebelum UTBK SBMPTN 2022, berikut ketentuan dan persyaratan yang wajib diketahui.
Proses pendaftaran UTBK SBMPTN 2022 sudah dibuka sejak 23 Maret lalu hingga 15 April 2022 mendatang, sehingga siswa yang mendaftar sudah saatnya lakukan persiapan untuk menghadapi tes tersebut.
Bagi kamu yang dinyatakan tidak lolos pada jalur seleksi SNMPTN 2022, jangan mudah berkecil hati. Saat ini, masih ada kesempatan kedua lewat seleksi UTBK SBMPTN 2022, yang akan dilaksanakan pada Mei dan Juni 2022.
Pelaksanaan UTBK SBMPTN 2022 ini akan dilaksanakan dalam 2 tahap, yaitu tes pertama tahap gelombang 1 yang akan dilaksanakan pada 17 -23 Mei 2022, sedangkan untuk tahap gelombang 2 akan dilaksanakan pada 28 Mei-3 Juni 2022.
Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari website resmi LTMPT, berikut ini ketentuan umum, beserta persyaratan yang wajib diketahui untuk persiapan UTBK SBMPTN 2022 yang akan segera dilaksanakan.
Adapun ketentuan umum UTBK SBMPTN 2022:
Materi tes yang akan diberikan: TPS, Bahasa Inggris, dan TKA.
Metode tes yang akan digunakan: Ujian Tulis Berbasis Komputer.
Kelompok ujian yang disediakan: Saintek atau Soshum atau Campuran.
Kesempatan tes yang diberikan: setiap peserta hanya diperbolehkan mengikuti satu kali.
Metode hasil tes yang akan diberikan: Setiap peserta akan diberikan hasil tes secara individu.
Baca Juga: Waspada Online Shop Abal-abal, Simak 6 Tips Belanja Daring dengan Aman
Untuk bisa mengikuti tes seleksi UTBK SBMPTN 2022, siswa atau peserta harus memenuhi persyaratan sebagai berikut:
1. Memiliki akun LTMPT yang sudah permanen.
2. Berkebangsaan Warga Negara Indonesia (WNI), yang memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK).
3. Termasuk Siswa siswa SMA, MA, atau SMK kelas 12 atau peserta didik paket C tahun 2022 dengan umur maksimal 25 tahun per 1 Juli 2022, dengan catatan sebagai berikut:
1. Surat Keterangan siswa kelas 12 disertai dengan:
- Foto terbaru (berwarna).
- Stempel atau cap sekolah
- Tanda tangan kepala sekolah
4. Siswa lulusan SMA, MA, SMK, atau sederajat tahun 2020 dan 2021 atau lulusan Paket C tahun 2020 dan 2021 harus memiliki ijazah dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2022). Bagi lulusan SMA sederajat dari luar negeri harus memiliki ijazah yang sudah disertakan.
5. Tidak lulus jalur SNMPTN pada tahun 2020, 2021, dan 2022, dengan persyaratan tes sebagai berikut:
- Peserta yang akan memilih prodi Saintek maka mengikuti TPS, Bahasa Inggris, dan TKA Saintek.
- Peserta yang akan memilih prodi Soshum, maka mengikuti tes TPS, Bahasa Inggris, dan TKA Soshum.
- Peserta yang akan memilih prodi Campuran (Saintek dan Soshum), maka mengikuti tes TPS, Bahasa Inggris, TKA Saintek, dan TKA Soshum.
Baca Juga: Cari Tahu 5 Zodiak Ini Bisa Menjadi Pasangan Terbaik dalam Pernikahan, Anda Termasuk?
6. Khusus Program Studi Kedokteran dan Kedokteran Gigi hanya dapat dipilih oleh siswa lulusan SMA atau MA jurusan IPA saja.
7. Memiliki kesehatan yang memadai, sehingga tidak mengganggu kelancaran proses studi.
8. Bagi peserta yang memilih program studi bidang Seni dan Olahraga wajib mengunggah portofolio.
9. Bagi peserta tuna netra, wajib mengunggah Surat Pernyataan Tuna Netra.
10. Membayar biaya UTBK melalui Bank Mandiri, BNI, BTN, dan BRI.***