Diprakarsai Mendikbudristek Nadiem Makarim, Simak Konsep serta Manfaat Marketplace Guru

2 Juni 2023, 21:22 WIB
Berikut ini merupakan penjelasan soal Marketplace Guru, yang diprakarsai oleh Mendikbudristek Nadiem Makarim. /Tangkapan layar/kanal YouTube DPR RI/

PR DEPOK - Dalam era digital yang terus berkembang, konsep baru bernama Marketplace Guru muncul sebagai solusi inovatif untuk permasalahan guru honorer di Indonesia. Ide ini diprakarsai oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Makarim, dan telah menarik perhatian publik sejak diumumkan dalam rapat kerja bersama Komisi X DPR.

Marketplace Guru merupakan platform yang memberikan kesempatan kepada para guru untuk menemukan sekolah yang membutuhkan kemampuan mereka untuk mengajar. Seperti halnya toko online, marketplace guru memungkinkan institusi pendidikan memesan talenta guru sesuai dengan kebutuhan yang ada.

Dengan bantuan teknologi, database guru akan dapat diakses oleh berbagai sekolah yang sedang mencari talenta melalui platform marketplace ini. Pola perekrutan guru yang sebelumnya terpusat akan diubah menjadi proses yang dapat dilakukan setiap saat, mirip dengan berbelanja di marketplace.

Diungkapkan Nadiem, bahwa nantinya, tidak perlu lagi tes seleksi hanya dilakukan dua kali setahun. Guru honorer dapat mengikuti seleksi kapan saja, karena sistem perekrutan ini dilakukan secara real-time. Kita dapat memiliki pusat pengujian di berbagai tempat.

Baca Juga: Kumpul Keluarga Bisa Bikin Bahagia, Simak 7 Tips Ciptakan Waktu Berkualitas Bersama

"Karena real time rekrutmen, tes seleksi nggak harus gelondongan dua kali setahun. Kita bisa punya testing center di mana-mana, yang kapan pun guru-guru honorer ingin masuk bisa mengikuti seleksi,” ujarnya, dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari PikiranRakyat.com.

Namun, perlu diingat bahwa formasi guru masih ditentukan oleh pemerintah pusat, dan hal ini akan bersifat dinamis setiap tahun tergantung pada jumlah siswa yang ada. Marketplace Guru akan menjadi database yang didukung oleh teknologi, sehingga semua sekolah dapat mengakses informasi tentang guru yang tersedia dan memilih siapa yang cocok untuk mengajar di lembaga mereka.

"Marketplace Guru adalah database yang akan didukung oleh teknologi, di mana setiap sekolah dapat mengakses informasi tentang guru yang tersedia dan mengundang mereka untuk bergabung sebagai guru di sekolah," jelas Nadiem dalam rapat bersama DPR.

Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Soto Bandung, Hidangan Populer Sejak Puluhan Tahun Lalu

Siapa Saja yang Dapat Bergabung dalam Marketplace Guru?

Nadiem menjelaskan bahwa beberapa pihak diperbolehkan untuk bergabung dalam Marketplace Guru Pertama, guru honorer yang telah lulus seleksi untuk menjadi calon guru ASN. Kedua, lulusan PPG Prajabatan. Semua guru yang masuk dalam marketplace ini berhak untuk mengajar di sekolah-sekolah.

“Siapa saja yang masuk dalam marketplace ini? Yang pertama, guru-guru honorer yang sudah masuk seleksi untuk mengikuti calon guru ASN. Yang kedua adalah lulusan PPG Prajabatan. Semua guru yang masuk ke marketplace ini sudah berhak mengajar di sekolah-sekolah,” ujarnya.

Baca Juga: 7 Tempat Bakso di Mojokerto yang Menggugah Selera dan Wajib Kamu Coba

Perubahan dalam Skema Anggaran

Jika program ini terwujud, pemerintah akan mengalihkan anggaran gaji dan tunjangan guru ASN dari daerah ke sekolah-sekolah yang terdaftar dalam Marketplace Guru. Penting untuk dicatat bahwa anggaran ini hanya dapat digunakan di dalam platform Marketplace Guru, dan tidak boleh digunakan untuk keperluan lain.

"Kami akan transfer anggaran ini rekening sekolah langsung dan itu hanya boleh digunakan untuk perekrutan guru yang ada di dalam marketplace guru tadi," tutur Nadiem.

"Jadi penggunaan dana dikunci hanya untuk yang benar-benar boleh menjadi guru," katanya.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini Sabtu, 3 Juni 2023: Teman Dekat akan Jatuh Cinta pada Anda

Marketplace Guru: Mengatasi Batasan Geografis

Melalui Marketplace Guru, Nadiem berharap tidak ada lagi guru yang mengalami kesulitan mencari pekerjaan. Sekolah-sekolah juga akan lebih mudah merekrut guru karena adanya testimoni tentang kemampuan mereka yang dapat dijadikan referensi dalam perekrutan.

Selain itu, Marketplace Guru juga dapat menjawab dua pilar lainnya, yaitu Perekrutan oleh Sekolah dan Penempatan pada Formasi Kurang Peminat.

Sekolah di masa depan hanya dapat merekrut guru melalui Marketplace Guru, sementara guru-guru memiliki fleksibilitas untuk mendaftar ke institusi pendidikan yang mereka inginkan.

Baca Juga: Link Nonton Anime Mashle: Magic and Muschles Episode 8 Sub Indo, Klik di Sini

Terakhir, pemerintah akan memastikan bahwa formasi guru di sekolah-sekolah yang kurang diminati akan terisi dengan mengambil talenta dari Marketplace Guru, dan memberikan mereka beasiswa serta ikatan dinas.

"Calon guru akan ditempatkan di sekolah kurang peminat setidaknya tiga tahun, adanya tambahan insentif, dan beasiswa dengan ikatan dinas," tutur Nadiem.

Dengan adanya Marketplace Guru, dunia pendidikan di Indonesia akan mengalami revolusi yang signifikan. Solusi inovatif ini diharapkan dapat mengatasi permasalahan guru honorer serta memperkuat kualitas pendidikan di negara ini.

Adanya marketplace guru memiliki sejumlah manfaat yang signifikan, berikut adalah beberapa manfaat utamanya:

Baca Juga: 6 Rekomendasi Warung Seblak Pedas dan Nikmat yang Bikin Nagih di Bekasi, Cek Lokasinya di Sini

1. Akses ke berbagai jenis guru

Marketplace guru menyediakan akses ke berbagai jenis guru dan instruktur dari berbagai bidang dan disiplin ilmu. Hal ini memungkinkan para pengguna untuk menemukan dan memilih guru yang sesuai dengan kebutuhan mereka, baik itu dalam hal pendidikan formal seperti mata pelajaran akademik, maupun dalam bidang non-formal seperti musik, seni, olahraga, atau keahlian khusus lainnya.

2. Fleksibilitas dan kenyamanan

Marketplace guru biasanya beroperasi secara online, yang memberikan fleksibilitas dan kenyamanan bagi pengguna. Mereka dapat mengakses guru-guru tersebut dari mana saja dan kapan saja, tanpa harus terikat pada jadwal atau tempat tertentu. Ini sangat menguntungkan bagi siswa atau peserta yang memiliki jadwal yang padat atau tinggal di daerah terpencil yang sulit dijangkau oleh guru-guru lokal.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Taurus Sabtu, 3 Juni 2023: Ajaklah Pasangan Anda Kencan Besok

3. Kualitas dan transparansi

Banyak marketplace guru menyertakan sistem penilaian dan ulasan dari pengguna sebelumnya. Hal ini membantu calon pengguna untuk memilih guru yang berkualitas dan dapat diandalkan. Selain itu, beberapa platform marketplace guru juga memberikan sertifikasi atau verifikasi untuk guru-guru tertentu, yang membantu meningkatkan kepercayaan pengguna terhadap kualitas pengajaran yang mereka terima.

4. Peluang bagi guru

Marketplace guru memberikan peluang bagi para guru atau instruktur untuk mengembangkan basis klien yang lebih luas dan meningkatkan visibilitas mereka. Mereka dapat menjangkau lebih banyak siswa atau peserta dari berbagai lokasi geografis, tanpa harus membatasi diri pada wilayah tertentu. Ini juga membantu guru atau instruktur mandiri untuk memperluas jangkauan pemasaran mereka tanpa harus mengelola infrastruktur atau platform teknis yang rumit.

Baca Juga: Daftar 10 Lokasi Soto di Klaten yang Rasanya Enak dan Gurih, Berikut Lokasinya

5. Pemantauan dan kemajuan

Beberapa marketplace guru menyediakan fitur pemantauan dan pelacakan kemajuan bagi siswa atau peserta. Hal ini memungkinkan pengguna untuk melacak perkembangan mereka dari waktu ke waktu, mengukur kemajuan mereka, dan mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan. Fitur ini membantu dalam mengoptimalkan proses pembelajaran dan memberikan umpan balik yang berguna bagi siswa atau peserta.

Namun, penting untuk diingat bahwa meskipun marketplace guru memiliki manfaat yang signifikan, tidak semua aspek pembelajaran dapat diakomodasi melalui platform online. Beberapa jenis pembelajaran atau keterampilan mungkin lebih efektif dan efisien ketika dilakukan secara tatap muka atau melalui interaksi langsung antara guru dan siswa.***

Artikel ini pernah tayang di Pikiran Rakyat dengan judul Apa Itu Marketplace Guru? Simak Penjelasan Lengkapnya di Sini

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler