Bedah Buku Eks Tapol Perempuan 1965 Karya Amur: Medium Pembangkit Memori Kolektif dalam Dunia Sejarah

- 6 April 2023, 15:57 WIB
Bedah Buku “Suara Mereka yang Kembali dan Dikembalikan: Kisah Eks Tapol Perempuan 1965” di Universitas Indonesia, Rabu, 5 April 2023.*
Bedah Buku “Suara Mereka yang Kembali dan Dikembalikan: Kisah Eks Tapol Perempuan 1965” di Universitas Indonesia, Rabu, 5 April 2023.* /PR Depok/Hany Fatihah Ahmad

PR DEPOK - Peluncuran dan Bedah Buku “Suara Mereka yang Kembali dan Dikembalikan: Kisah Eks Tapol Perempuan 1965” diadakan oleh Departemen Sejarah Universitas Indonesia (UI). Acara ini diselenggarakan di Auditorium Gedung I Fakultas Ilmu Budaya UI, Depok, Jawa Barat, Rabu, 5 April 2023.

 

Acara dibuka dengan penampilan kelompok paduan suara Dialita (Di Atas Lima Puluh Tahun). Dialita berdiri atas keresahan penyintas perempuan peristiwa 1965 generasi kedua dan ketiga sekaligus sebagai medium pemulihan. Beberapa lagunya ditulis ketika para korban masih terkurung dalam penjara.

Buku dengan narasi sejarah ini lahir dari sebuah disertasi dosen Sejarah UI, Amurwani Dwi Lestariningsih yang berjudul, “Adaptasi dan Perlawanan: Studi Memori Kehidupan Masyarakat 1968-2019”, yang berhasil dipertahankan di sidang terbuka Departemen Sejarah UI pada 9 Januari 2023 lalu.

Karya Amur kali ini bercerita soal penderitaan korban perempuan dari penangkapan tahanan politik (tapol) setelah kejadian G30S. Di antara mereka ditangkap dan disiksa sewenang-wenang tanpa pernah dibawa ke meja pengadilan.

Baca Juga: BPNT akan Cair April 2023? Syarat dan Cara Cek Penerimanya Ada di Sini

Kondisi psikis, ekonomi, sosial para korban pun kian memburuk bahkan setelah keluar dari tahanan. Kebanyakan dari mereka terpaksa harus mengubah identitas agar tetap diterima kembali oleh lingkungan masyarakat dan keluarga. Narasi buruk soal eks tapol 1965 masih beredar sampai sekarang di tengah-tengah masyarakat.

Dalam acara tersebut, Amur menyampaikan suka duka dalam pengerjaan disertasi sekaligus bukunya. Ia memerlukan waktu yang tidak sebentar untuk mendapatkan informan-informan yang bergesekan dengan peristiwa 1965.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x