Beberapa alternatif material yang dapat dipilih adalah rotan sintetis, alumunium, kayu solid, dan plastik.
Baca Juga: Deteksi Ada Pemilih Beri Suara Ganda, Bawaslu: 2.413 TPS Berpotensi Pemilihan Ulang
Desain Minimalis yang Elegan
Rumah maupun tempat yang lembap identik dengan sirkulasi udara dan cahaya yang tidak terlalu bagus. Kondisi seperti ini dapat membuat ruangan terkesan pengap.
Untuk meminimalisir kesan pengap dalam rumah yang lembap, furnitur aesthetic bergaya minimalis dan elegan dapat jadi pilihan karena dapat menciptakan kesan ruangan yang lebih luas.
Beberapa rekomendasi desain furnitur aesthetic yang bisa digunakan adalah yang terdiri dari warna-warna cerah, dan tidak terlalu memiliki banyak motif, tekstur, ataupun ukiran.
Baca Juga: Ini Rekomendasi Tempat Makan Mie Ayam di Bandar Lampung, Ada yang Legendaris
Jangan Malas Bersih-bersih
Kondisi rumah yang lmebap lebih rentan terjadinya penumpukan debu dan pertumbuhan jamur dibandingkan dengan kelembapan yang normal hingga ringan. Oleh karenanya, sang pemilik harus lebih rajin membersihkan rumahnya.
Beberapa tips yang dapat diterapkan adalah membuat ventilasi ruangan yang baik dengan jumlah yang cukup banyak. Dengan begitu, udara lembap tidak akan terlalu banyak terperangkap di dalam.
Selain itu, penggunaan dehumidifier atau pengawalembab juga bisa menjadi solusi agar udara lembap di dalam rumah terserap dengan lebih efisien.
Baca Juga: 4 Bansos Bakal Kembali Cair Tahun ini, Intip Cara Mudah Cek Nama Penerima di Link Resmi