Cegah Penyebaran Hoaks, WhatsApp Kembali Batasi Pesan yang Diteruskan

- 7 April 2020, 16:36 WIB
Whatsapp.*
Whatsapp.* /DOK. PR/

Baca Juga: Tangani Pasien, RS Bhayangkara Brimob Butuh 1.400 APD dalam Sehari 

Layanan pesan singkat ini telah memberlakukan pembatasan bertahap pada penerusan pesan sejak 2018, setelah desas-desus viral tentang platformnya memicu gelombang kekerasan massal dan kematian di India.

Sejak tahun lalu, pengguna hanya dapat meneruskan pesan ke lima orang atau grup sekaligus, turun dari batas sebelumnya 20. Aplikasi ini juga memberi label pesan apa pun yang telah diteruskan lebih dari lima kali.

Facebook dan Twitter juga menanggapi membanjirnya informasi medis yang tidak akurat diunggah dalam beberapa bulan terakhir.

Pihak Facebook dan Twitter akhirnya melarang pengguna mengunggah informasi yang menyesatkan tentang virus corona, termasuk penolakan saran ahli dan perawatan palsu.

Baca Juga: Saat Lockdown, Seekor Badak Asyik Telusuri Jalan Nepal yang Sepi 

Disebutkan bahwa ratusan orang telah bertukar teks, foto, dan video, tanpa memonitor asal pesan tersebut.

Aplikasi ini juga mendorong orang untuk menandai konten yang mencurigakan ke organisasi pengecekan fakta.

Akhirnya, WHO dan otoritas kesehatan nasional memungkinkan mereka untuk berbagi informasi yang dapat dipercaya tentang virus corona baru pada layanan menggunakan akun otomatis.***

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x