PR DEPOK - Trending topik menjadi salah satu fitur unggulan Twitter.
Pasalnya fitur tersebut dapat memudahkan penyebaran informasi dengan cepat.
Semakin banyak tagar suatu informasi di tweet, semakin naik pula informasi tersebut di jajaran trending topik.
Baca Juga: Data Tak Lengkap, Peneliti: Kemungkinan Kebakaran Amazon Terburuk dalam 10 Tahun
Namun, tak sedikit orang yang kebingungan jika melihat suatu tagar berada di daftar trending topik Twitter.
Terkadang untuk mengetahui inti informasi dalam tagar tersebut, seseorang harus rela scroll down dari satu postingan ke postingan yang lain.
Dikutip oleh Pikiranrakyat-depok.com dari livemint, pertanyaan 'Mengapa tagar ini menjadi tren?' telah di-tweet lebih dari setengah juta kali selama setahun terakhir.
Baca Juga: Berlangganan Spotify Premium Kini Bisa Bayar Pakai GoPay, Berikut Langkah Mudah Lakukan Transaksinya
Hal-hal tersebut sepertinya menjadi alasan kuat mengapa Twitter menghadirkan fitur baru.
"Dari keseluruhan Twitter, kami telah berusaha menghadirkan lebih banyak konteks pada para pengguna mengenai apa yang terjadi dengan suatu tagar yang menjadi tren. Maka dari itu kami menambahkan fitur dengan Tweet dari tren tersebut, dan akan ditambahkan deskripsi yang disematkan (pinned) untuk membantu menjelaskan mengapa sesuatu tersebut menjadi trend," tulis Twitter dalam blognya.