PR DEPOK - Beredar kabar yang menyebutkan adanya grup WhatsApp (WA) yang bernama "To Fordaus We Ascend" yang mengklaim grup tersebut adalah milik ISIS/Daesh.
Kabar itu juga menyebutkan bahwa seseorang (pengguna) yang telah bergabung tidak dapat keluar dari grup WhatsApp tersebut.
Kabar itu beredar melalui pesan berantai di WhatsApp tersebut bernarasikan sebagai berikut.
Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Gambar yang Diklaim Rombongan Koruptor Namun Tak Diborgol, Simak Faktanya
"Ijin Menginfokan. Sudah ada grup WA dg nama (“To Firdaus we ascend/ke surga kita pergi”), jika di-Invite/diundang jangan ikut bergabung, WA ini milik ISIS/Daesh.
Jika bergabung maka anda tidak bisa keluar dari grup. Agar berhati-hati, sebarkan kpd keluarga & sahabat anda,"
Setelah ditelusuri lebih jauh, kabar mengenai adanya grup WhatsApp bernama To Firdaus We Ascend dan juga menyebutkan pengguna WhatsApp yang telah tergabung tidak dapat keluar dari grup tersebut adalah tidak benar atau hoaks.
Turn Back Hoax di situs resminya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-depok.com pada Sabtu, 19 Desember 2020, memberikan fakta sebenarnya.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Sabtu, 19 Desember 2020: Taurus Biarkan Orang Lain Menjaga Dirinya Sendiri
Faktanya, pesan tersebut telah beredar sejak tahun 2016 di media sosial Facebook.
Semenetara utu, pihak WhatsApp telah menegaskan bahwa tidak ada fitur yang dapat menghalangi pengguna untuk keluar dari grup WhatsApp.
Pengguna dapat keluar dari grup maupun menghapus grup kapan saja dan admin grup tersebut tidak dapat menghalanginya.
Baca Juga: Antam 2 Gram Naik 14 Ribu, Cek Daftar Harga Emas di Pegadaian Hari Sabtu, 19 Desember 2020
Dari penjelasan itu, kabar mengenai adanya grup WhatsApp yang jika pengguna tergabung tidak dapat keluar dari grup adalah klaim yang salah dan termasuk dalam kategori Konten Palsu.***