PR DEPOK - Beredar kabar di media sosial Facebook yang mengklaim apabila peneliti asal Australia mengatakan Joko Widodo (Jokowi) merupakan presiden yang tidak memiliki kemampuan, melainkan memiliki daya rusak.
Kabar tersebut dibagikan oleh akun Facebook Alkhalifi dengan mengunggah gambar hasil tangkapan layar dari satu media daring pada Selasa 8 September 2020.
Bersamaan dengan unggahan gambar hasil tangkapan layar itu, akun Facebook Alkhalifi menuliskan narasi sebagai berikut.
Baca Juga: Melalui Prakerja.go.id, Buruan Cek Pengumuman Kartu Prakerja Gelombang 7 di, Berikut Caranya!
"Jadi mirip bom atom ya... Tapi mungkin lebih parah.. Daya rusaknya gak cuma satu kota..Tapi satu negara. WESS.. ANGEL..!! ANGEL..ANGEL...!!!."
Setelah ditelusuri lebih lanjut, kabar yang diklaim akun Facebook Alkhalifi tersebut adalah tidak benar alias hoaks.
Turn Back Hoax di situs resminya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com, memberikan fakta sebenarnya dari kabar yang diklaim akun Facebook Alkhalifi tersebut.
Faktanya adalah gambar hasil tangkapan layar yang dibagikan akun Facebook Alkhalifi itu merupakan hasil editan atau suntingan.
Baca Juga: Masih Jadi Misteri, Ilmuwan Dibuat Bingung Soal Asal Usul 'Lingkaran Peri' di Namibia
Pasalnya, artikel asli yang dibagikan itu telah dimuat di IDNTODAY pada Jumat 4 September 2020 dengan judul "Peneliti Australia Sebut Jokowi Seperti Wali Kota di Istana Presiden."
Artikel itu pun merupakan hasil lansiran dari artikel yang ditayangkan di Tribun News di hari yang sama dengan judul "Peneliti Australia Sebut Jokowi Seperti Wali Kota di Istana Presiden".
Baik di IDNTODAY News dan Tribun News, pada artikel itu membahas mengenai hasil penelitian Ben Bland, Direktur Program Asia Tenggara di lembaga Lowy Institute dalam bukunya yang berjudul "Man of Contradictions - Joko Widodo and the Struggle to Remake Indonesia".
Penelitian tersebut diketahui membahas mengenai pendapat Ben Bland terhadap kontradiksi yang ada dalam diri Presiden Jokowi.
Baca Juga: Waspadai 10 Tanda dan Gejala Alzheimer Berikut, Penyakit yang Rentan Menyerang Kelompok Lansia
Dengan penjelasan di atas, maka kabar dari akun Facebook Alkhalifi yang mengklaim bahwa seorang peneliti sebut Jokowi merupakan presiden yang tidak memiliki
kemampuan, melainkan memiliki daya rusak adalah tidak benar alias hoaks.***