PR DEPOK - Penyaluran Program Keluarga Harapan atau PKH lansia masih terus dilakukan sepanjang tahun 2022.
Masyarakat yang memenuhi syarat bisa daftar PKH lansia online lewat HP agar dapat BLT Rp600.000 yang cair empat kali dalam satu tahun.
Informasi cara daftar PKH lansia online lewat HP agar dapat BLT Rp600.000 bisa disimak dalam artikel ini.
Baca Juga: Jadwal Acara Trans TV Rabu 23 November 2022, Saksikan Aksi Molly Bloom Dalam Film Mollys Game
Agar pendaftaran PKH lansia diterima dan BLT Rp600.000 bisa cair, pastikan data yang akan diusulkan memenuhi syarat sebagai penerima.
Syarat penerima PKH lansia yaitu:
- Lansia berusia 70 tahun ke atas;
- Tercatat sebagai Warga Negara Indonesia atau WNI dibuktikan dengan kepemilikan NIK KTP.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Segera Hengkang dari Manchester United Buntut Wawancara Kontroversial
- Tidak berprofesi maupun berasal dari keluarga ASN, PNS, TNI, atau Polri.
- Masuk dalam golongan masyarakat miskin atau rentan miskin.
- Terdaftar dalam sistem Data Terpadu Kesejahteraan Sosial atau DTKS milik Kemensos.
- Masuk dalam golongan masyarakat terdampak Covid-19 atau kehilangan pekerjaan karena PHK.
Untuk pendaftaran PKH lansia online dapat dilakukan dengan terlebih dahulu mengunduh aplikasi Cek Bansos kemudian membuat akun.
Nantinya selain untuk diri sendiri, pemilik akun juga bisa mengusulkan orang lain yang dirasa berhak mendapatkan bantuan PKH.
Ada tujuh kategori masyarakat yang bisa dapat bantuan PKH termasuk di dalamnya lansia.
Namun, nominal Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang disalurkan untuk kategori penerima PKH tidaklah sama.
Berikut kategori penerima PKH dan besaran BLT yang disalurkan
- Kategori ibu hamil atau nifas: Rp3 juta per tahun (Rp750.000 untuk satu kali pencairan).
- Kategori anak usia 0-6 tahun: Rp3 juta per tahun (Rp750.000 untuk satu kali pencairan).
- Kategori lansia: Rp2,4 juta dalam satu tahun (Rp600.000 per tahap pencairan).
Baca Juga: BLT Balita Usia 0-6 Tahun Sudah Mulai Cair, Login cekbansos.kemensos.go.id untuk Cek Nama Penerima
- Kategori penyandang disabilitas berat: Rp3 juta per tahun (Rp600.000 dalam satu kali pencairan).
- Kategori siswa SD: Rp900.000 per tahun (Rp225.000 dalam satu kali pencairan).
- Siswa SMP: Rp1,5 juta (Rp375.000 untuk satu kali pencairan).
- Siswa SMA: Rp2 juta per tahun (Rp500.000 dalam satu kali pencairan).
Baca Juga: Pantang Menyerah, 4 Zodiak Ini Memiliki Tekad yang Kuat
Lantas bagaimana cara daftar PKH lansia online?
- Siapkan HP yang sudah diisi kuota internet.
- Unduh aplikasi Cek Bansos lewat Play Store atau App Store di HP Anda.
- Buka aplikasi yang telah diunduh kemudian klik "Buat Akun Baru".
- Isi data diri mulai dari NIK KTP, nomor KK, dan sebagainya.
- Unggah foto e-KTP asli dan foto selfie yang tengah memegang e-KTP.
- Klik "Buat Akun Baru".
- Tunggu sampai ada pemberitahuan aktivitasi akun yang dikirim Kemensos melalui alamat email.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Orang Seperti Apa Anda? Cari Tahu Berdasarkan Cara Memegang Pulpen
- Jika sudah mendapatkan email aktivasi tersebut, artinya proses registrasi akun berhasil.
- Masuk kembali ke aplikasi Cek Bansos kemudian pilih menu "Daftar Usulan".
- Klik "Tambah Usulan".
Baca Juga: BLT Balita Usia 0-6 Tahun Sudah Mulai Cair, Login cekbansos.kemensos.go.id untuk Cek Nama Penerima
- Isi data diri lansia yang akan diusulkan PKH.
- Unggah foto KTP asli dan foto rumah pengusul tampak depan.
- Selanjutnya klik "Tambah Usulan".
Baca Juga: Link Streaming Piala Dunia 2022 Meksiko vs Polandia: Pembuktian Robert Lewandowski
Proses pendaftaran PKH lansia online pun selesai. Selanjutnya, data pengusul akan melalui proses verifikasi dan validasi dari Kemensos bekerjasama dengan lembaga daerah terkait.
Proses tersebut dilakukan guna memastikan data yang diusulkan memenuhi syarat sebagai penerima PKH.
Itu dia informasi cara daftar PKH lansia online lewat HP agar dapat BLT Rp600.000.***