Harga Sayuran di Pasar Cibodas Tangerang Anjlok, Diduga Akibat Daya Beli Masyarakat Rendah

7 September 2020, 08:19 WIB
Ilustrasi sayuran. /Angele J/Pexels/

PR DEPOK - Menurunnya ekonomi masyarakat akibat pandemi Covid-19 berimbas pada segala hal, termasuk bahan-bahan pokok makanan.

Salah satu yang paling terasa adalah harga jual sayuran. Hal tersebut tak terlepas dari daya beli masyarakat yang rendah karena menurunnya pendapatan.

Dilansir dari RRI oleh Pikiranrakyat-Depok.com, harga sayuran di Pasar Cibodas, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang dilaporkan anjlok. Penurunan harga sayuran hampir mencapai 100 persen.

Baca Juga: Tak Suka Istri Melahirkan Bayi Perempuan, Seorang Suami dengan Keji Meracuni Anaknya yang Baru Lahir

"Anjlok banget, sampai 100 persen. Seperti tomat, normalnya harga tomat itu Rp5.000 per kilogram, tapi saat ini jadi Rp2.500 per kilogram. Lalu, wortel yang awalnya Rp6.000 per kilogram, sekarang jadi Rp3.000 per kilogram. Terus kol juga yang semula Rp5.000 per kilogram malah jadi Rp1.200 per kilogram," ucap Kusro, salah satu pedagang di Pasar Cibodas Senin, 7 September 2020.

Menurutnya turunnya harga sayur saat ini cukup drastis, mencapai 100 persen. Padahal hasil dari sayuran melimpah, tetapi daya beli masyarakat rendah.

Faktor utama dari anjloknya harga sayuran tersebut diduga dari rendahnya daya beli masyarakat.

"Konsumennya turun sejak pandemi, tapi lebih parah lagi harga yang terus merosot sejak satu bulanan ini," ujar Nur Azizah, pedang lainnya di Pasar Cibodas.

Baca Juga: 150 TKA Tiongkok Baru Tiba di Riau, Disnaker: Bukan Pegawai Lokal Tidak Mampu, Mereka Lebih Paham

Dia berpendapat bahwa pada kenayataannya harga sayuran yang murah tidak menjamin pembeli meningkat.

Kemudian, biasanya harga Bunga kol adalah Rp15.000 per kilogram, tetapi kini turun menjadi Rp10.000 per kilogram. Harga tomat normalnya Rp5.000 per kilogram, kini turun menjadi Rp2.500 per kilogram.

Lalu, harga wortel biasanya Rp6.000 per kilogram, tapi sekarang hanya Rp3.000 per kilogram..

Harga sayuran jenis lain yang juga ikut anjlok adalah Brokoli, semula harganya Rp15.000 per kilogram, kini turun menjadi Rp11.000 per kilogram. Harga Kol yang normalnya Rp5.000 per kilogram, kini menjadi Rp12.000 per kilogram.

Baca Juga: Terancam Punah, Buaya Air Tawar Ini Tertangkap Kamera sedang Menggendong 100 Ekor Bayinya

Tak berhenti pada sayuran hijau, harga cabai pun ikut anjlok. Dilaporkan bahwa harga cabai rawit, cabai merah, dan cabai rawit setan semula berkisar pada Rp15.000-Rp16.000 per kilogram. Akan tetapi saat ini turun menjadi Rp10.000 per kilogram.

Turunnya harga-harga tersebut cukup membuat kecewa para pedagang sayur. Pasalnya penurunan harga tersebut juga otomatis mengurangi pendapatan para pedagang.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: RRI

Tags

Terkini

Terpopuler