PR DEPOK - Lansia yang merupakan warga DKI Jakarta patut berbahagia saat ini. Pasalnya, Kartu Lansia Jakarta atau KLJ Tahap 2 2024 dikabarkan akan segera cair.
KLJ Tahap 2 2024 merupakan bantuan sosial yang disalurkan kepada lansia berusia 70 tahun ke atas yang ada di DKI Jakarta.
Penyaluran KLJ Tahap 2 2024 seharusnya sudah dilakukan sejak awal Mei 2024 ini, namun hingga hampir penghujung Mei tak kunjung cair.
Baca Juga: Simak Rekomendasi Bakso di Tulungagung Terbaik yang Pastinya Memuaskan
Karena pencairan yang terlambat tersebut, KLJ Tahap 2 2024 menjadi salah satu bantuan sosial yang paling dinantikan penyalurannya, terutama oleh lansia yang telah terdaftar sebagai penerima.
Lantas, apakah benar KLJ Tahap 2 2024 akan segera dicairkan dalam waktu dekat?
Menurut informasi yang didapatkan dari Dinas Sosial atau Dinsos DKI Jakarta, KLJ Tahap 2 2024 memang akan segera cair.
Baca Juga: Longsor Menutup Jalan di Kampung Batu Korsi Gununghalu KBB, Warga dan Babinsa Bergerak Cepat
Proses verifikasi dan validasi penerima KLJ Tahap 2 2024 kabarnya telah rampung dilakukan, sehingga proses pencairan KLJ Tahap 2 2024 akan segera dilakukan.
Meskipun proses verifikasi dan validasi selesai dilakukan, penerima harap kembali bersabar karena saat ini sedang dilaksanakan tahapan pembuatan SK Gubernur.
Namun, penerima tak perlu khawatir, karena biasanya pencairan akan segera dilakukan apabila SK Gubernur resmi ditetapkan dan lansia bisa mencairkan bantuan secara tunai melalui Bank DKI.
Baca Juga: MALAM INI Link Nonton Perebutan Tempat Ketiga BRI Liga 1 Leg 1: Bali United vs Borneo FC
Kemungkinan besar KLJ Tahap 2 2024 akan cair pada akhir Mei 2024 bersamaan dengan bansos PAD lainnya atau akan cair awal Juni 2024 mendatang.
Untuk memastikan apakah nama lansia terdaftar sebagai penerima, Anda bisa mengeceknya melalui siladu.jakarta.go.id.
Informasi selanjutnya terkait pencairan KLJ Tahap 2 2024 bisa dipantau melalui akun Instagram resmi @dinsosdkijakarta.
Demikian informasi lengkap mengenai KLJ Tahap 2 2024 yang dikabarkan akan segera cair setelah proses penetapan SK Gubernur selesai dilakukan.***