Network
PR DEPOK – Harga minyak dunia kembali mengalami perubahan terbarunya yang disebabkan oleh sejumlah faktor.
Harga minyak mentah jenis Brent misalnya untuk pengiriman Februari turun 28 sen atau 0,6 persen ke level 49,97 dollar AS per barel di London ICE Futures Exchange pada akhir sesi perdagangan Jumat, 11 Desember 2020 waktu setempat atau Sabtu, 12 Desember 2020 WIB pagi.
Sementara itu, harga minyak mentah jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Januari melemah 21 sen atau 0,5 persen ke level 46,57 dollar AS per barel di New York Mercantile Exchange pada sesi perdagangan yang sama.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Sabtu, 12 Desember 2020: Cancer, Pesimisme Tak Bantu Temukan Solusi
Kenaikan harga minyak yang terjadi pada saat ini usai adanya kekhawatiran permintaan bahan bakar yang terancam menurun akibat pembatasan bisnis guna mencegah penularan Covid-19.
Meski demikian, sebelumnya kedua jenis minyak mentah yang menjadi acuan perdagangan internasional ini sempat mengalami kenaikan akibat optimisme soal vaksin Covid-19 yang mulai didistribusikan.
"Pembatasan di New York membebani harga," kata Direktur Energi Berjangka, Bob Yawger seperti dikutip oleh pikiranrakyat-depok.com dari ANTARA.
Baca Juga: Jadwal Program Belajar dari Rumah oleh Kemendikbud yang Tayang di TVRI pada Sabtu 12 Desember 2020
"Saat mendekati penutupan, komunitas spekulan enggan pulang dengan posisi net long," ujarnya.
Gubernur New York Andrew Cuomo memerintahkan restoran-restoran di kota itu untuk menangguhkan makan di dalam ruangan mulai Senin, 14 Desember 2020 mendatang di tengah peningkatan kasus Covid-19.
