Cara Daftar Bansos PKH dan BPNT Online 2021, Lengkap dengan Syarat DTKS dan Strategi Terbaru Kemensos

- 22 September 2021, 15:15 WIB
Ilustrasi mendaftar dan mengecek bansos dari Kemensos secara online di aplikasi Cek Bansos.
Ilustrasi mendaftar dan mengecek bansos dari Kemensos secara online di aplikasi Cek Bansos. /Instagram @kemensosri

PR DEPOK – Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) masih akan terus memberikan bantuan sosial pada tahun 2021, maka dari itu simak syarat Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan cara daftar bansos online agar bisa mendapatkan bantuan PKH dan BPNT.

Adapun mengenai syarat DTKS masih tetap sama seperti sebelumnya, namun untuk alur pendaftaran bansos untuk mendapatkan bantuan PKH dan BPNT terdapat beberapa penyesuaian dengan skema yang ditetapkan Kemensos sebelumnya, salah satunya dengan menggunakan tahapan cara daftar bansos online 2021 melalui aplikasi.

Akan tetapi, sebelum membahas lebih jauh terkait syarat DTKS Kemensos dan cara daftar bansos online 2021 agar mendapat bantuan PKH dan BPNT, simak informasi terkini soal strategi Kemensos dalam memberikan bantuan berikut ini.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Pilih Siluet Orang Paling Tua dan Ketahui yang Anda Harapkan di Masa Depan

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari situs resmi Kemensos, Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini (Risma) memaparkan strategi Kemensos dalam mempercepat penanganan kemiskinan di Indonesia.

Di hadapan anggota Komite lll Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Risma menyebutkan bahwa ada 2 pilar utama strategi Kemensos, yaitu meningkatkan pendapatan dan mengurangi pengeluaran.

Pada srategi pertama, Kemensos akan menghidupkan “mesin kedua” perekonomian. Pelakunya bisa ibu atau bapak di dalam rumah tangga.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Ketahui Kepribadian Anda dari Gambar Bath Bomb yang Dipilih

“Untuk menghidupkan 'mesin kedua' bisa dilakukan dengan memberikan kesempatan kerja atau meningkatkan kemampuan kewirausahaan. Dengan demikian, dalam keluarga tersebut pasangan suami istri sama-sama memiliki kegiatan produktif,” kata Mensos dalam Rapat Kerja dengan Komite III DPD RI dengan topik Realisasi Program Kerja Kementerian Sosial RI 2021 dan Program Perlindungan Sosial di masa Pandemi Covid-19 di Gedung DPD RI Jakarta, pada Selasa, 21 September 2021.

Selain itu, Kemensos menghubungkan penerima manfaat yakni pemulung hingga pengemis dengan dunia kerja, melalui peningkatan kewirausahaan sosial.

Sejauh ini, Kemensos sudah mendirikan Sentra Kreasi Atensi (SKA) yang sudah berdiri di delapan balai milik Kemensos.

Baca Juga: Sempat Tertunda, Jenazah Korban Kebakaran Lapas Kelas 1 Tangeran Segera Dipulangkan

SKA merupakan tempat bagi para Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) yang telah mendapatkan pelatihan dan diberikan kesempatan untuk memasarkan produk hasil kreasinya untuk mendirikan dan mengelola usaha seperti kafe, laundry, tata rias, salon, warung, usaha kuliner dan galeri jahit.

“Kalau dia sehat dan mampu secara fisik, maka bisa diberikan akses kepada dunia kerja maupun dengan meningkatkan kemampuan vokasional,” katanya.

Sementara itu, dalam strategi kedua, Kemensos akan fokus pada program bansos sehingga pengeluaran sehari-hari yang menyangkut kebutuhan sandang, pangan, dan papan bisa ditekan

Baca Juga: Tips dan Larangan Bagi Peserta CPNS 2021 agar Dapat Lolos Tes SKD, Simak Penjelasannya

“Di sini pemerintah mengurangi beban ekonomi melalui keberpihakan penerapan kebijakan subsidi secara proporsional dan dengan bantuan sosial yang mencakup kebutuhan pokok (sembako) dan kesehatan serta pendidikan,” kata Mensos.

Misalnya, untuk mengurangi biaya sekolah serta perawatan kesehatan ibu hamil dan balita, Kemensos mengintervensi keluarga miskin dengan bansos PKH.

“Dalam PKH ada komponen anak sekolah, pemeriksaan kesehatan untuk ibu hamil dan balita,” kata Mensos.

Selain PKH, ada program bansos lainnya seperti BST juga untuk meningkatkan daya beli penerima manfaat.

Baca Juga: Cegah Afghanistan Menjadi Surga bagi Para Teroris, Inggris Ajak China dan Rusia Dekati Taliban

Akan tetapi, program BST pada tahun 2021 hanya sampai bulan Juni 2021 karena bantuan ini hanya diberikan pada masa darurat.

Sedangkan untuk pemenuhan kebutuhan pokok, Kemensos tetap memberikan bantuan melalui program bansos BPNT.

Adapun untuk bisa tergolong sebagai keluarga penerima manfaat (KPM) bansos PKH dan BPNT, simak syarat dan cara daftar bansos online berikut ini.

Baca Juga: Pertanyakan Eksistensi Presiden Menyoal Pemecatan Pegawai KPK, Mardani: Kita Mesti Mengawal Pernyataan Beliau

1. Syarat-syarat daftar DTKS Kemensos

- Masyarakat tergolong miskin/rentan miskin.

- Masyarakat tergolong sebagai anggota Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, Polri.

- Masyarakat merupakan pihak yang terdampak Covid-19 atau kehilangan mata pencaharian karena pemutusan hubungan kerja (PHK).

Baca Juga: Syarat Vaksin Covid-19 dari Arab Saudi Dinilai Memberatkan Jemaah Umrah Indonesia, Pemerintah Terus Melobi

2. Tahapan cara daftar bansos 2021 di DTKS Kemensos

Sebelum sampai ke tahapan cara daftar bansos online 2021, masyarakat terlebih dahulu melakukan pendaftaran DTKS Kemensos secara offline dengan langkah berikut:

- Masyarakat datang ke kantor desa/kelurahan setempat dengan membawa KTP dan KK untuk mendaftar DTKS Kemensos.

- Data masyarakat yang baru mendaftar akan dimusyawarahkan untuk memutuskan status kelayakan masuk dalam DTKS Kemensos.

Baca Juga: Berstatus Bebas Transfer Musim Depan, Bos Juventus Bantah Minat Datangkan Paul Pogba

- Hasil musyawarah data DTKS Kemensos masyarakat akan dimuat dalam berita acara yang ditandatangani oleh kepala desa/lurah dan perangkat desa lainnya.

- Berita acara kemudian digunakan oleh Dinas Sosial untuk melakukan verifikasi dan validasi data dengan instrumen lengkap melalui kunjungan rumah tangga.

- Data yang telah diverifikasi dan validasi kemudian diinput di aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial (SIKS) oleh operator desa atau kecamatan.

- Data yang sudah diinput di SIKS akan diproses oleh Dinas Sosial untuk verifikasi dan validasi lapor kepada bupati atau wali kota.

Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta 22 September 2021: Felix Tewas, Keselamatan Mama Rosa Terancam

- Bupati/wali kota menyampaikan hasil verifikasi dan validasi data yang telah disahkan kepada gubernur untuk diteruskan kepada menteri.

- Data calon penerima bansos Kemensos yang telah dilengkapi, selanjutnya akan diproses oleh Himpunan Bank Milik Negara (HIMBARA), kantor kelurahan, dan kantor wali kota/kabupaten.

- Khusus untuk Kartu Sembako BPNT, akan dibuatkan rekening bank dan diberikan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).

Mengenai tahapan cara daftar bansos online 2021, masyarakat bisa melakukannya dalam sesi pengusulan diri sebagai KPM di DTKS Kemensos melalui aplikasi dengan cara berikut.

Baca Juga: Ditinggal Semua Bek Tengah Andalannya, Real Madrid Buat Daftar Lima Pemain Baru

1. Siapkan NIK KTP.

2. Siapkan HP, lalu download aplikasi Cek Bansos di Playstore.

3. Lalu, pilih menu daftar usulan untuk mendaftarkan diri, keluarga atau masyarakat yang sudah terdata di DTKS Kemensos untuk mendapat bansos PKH, BST, dan BPNT.

4. Kemudian pilih tambah usulan.

5. Sistem akan mencocokkan nama, NIK, KK, status kesesuaian Dukcapil dan kesesuaian pengusul sesuai data DTKS Kemensos.

Baca Juga: Dibintangi Qausar Harta dan Masayu Clara, FTV Siang 'Vaksin Exstra Handsome Penangkal Virus Korosi Cinta'

6. Selanjutnya, pilih jenis bansos Kemensos yang diinginkan, PKH atau BPNT.

Menurut Kemensos, cara daftar bansos online 2021 untuk mendapat PKH dan BPNT merupakan langkah terobosan agar data penerima bansos lebih akurat.***

Editor: Yunita Amelia Rahma

Sumber: ANTARA Kemensos RI indonesiabaik.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x