Brexit Dirayakan Warga Inggris, Indonesia Akan Terpengaruh

- 1 Februari 2020, 12:51 WIB
MASYARAKAT Inggris merayakan Brexita atau keluarnya Inggris dari Uni Eropa di London Jumat 31 Januari 2020 waktus etempat.*
MASYARAKAT Inggris merayakan Brexita atau keluarnya Inggris dari Uni Eropa di London Jumat 31 Januari 2020 waktus etempat.* /HENRY NICHOLLS/REUTERS/REUTERS

Inggris secara resmi meninggalkan Uni Eropa setelah menjadi anggota blok ekonomi itu selama 47 tahun.

Selama lebih dari tiga tahun terakhir terlibat dalam polemik Brexit, masyarakat Inggris memutuskan keluar dari Uni Eropa setelah melakukan referendum.

Kerja sama dengan Indonesia

Duta Besar Indonesia untuk Kerajaan Inggris, merangkap Irlandia dan International Maritime Organization yang berkedudukan di London, Rizal Sukma mengatakan bahwa hubungan Indonesia dan Inggris secara menyeluruh berjalan baik.

Dalam wawancara awal tahun, dia mengatakan bahwa kerja sama di berbagai bidang berjalan normal, khususnya usai referendum Brexit.

Baca Juga: Mengenang Awal Persahabatan Manchester United dan Real Madrid

Justru, Inggris ingin memberi perhatian yang lebih besar terhadap Indonesia usai Brexit.

Hal itu, ujar mantan Direktur Eksekutif CSIS, terjadi karena Inggris ingin mengembangan hubungan kerja sama ekonomi yang lebih erat dengan negara-negara di luar Eropa setelah mereka keluar dari Uni Eropa.

Menurut anggota Dewan Penasihat Institute for Peace and Democracy itu, Indonesia merupakan negara yang ekonominya sedang tumbuh pesat, yang tentunya penting bagi Inggris.

“Mereka menyadari potensi ekonomi Indonesia yang besar sekali dalam 10-15 tahun mendatang,” ujar Rizal Sukma.

Halaman:

Editor: Yusuf Wijanarko

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x