Pasar Fokus pada Data Pemulihan Ekonomi, IHSG dan Nilai Tukar Rupiah Dibuka Menguat

- 9 Juli 2020, 10:51 WIB
Ilustrasi, pecahan uang rupiah dan dolar AS.
Ilustrasi, pecahan uang rupiah dan dolar AS. /ANTARA/Puspa Perwitasari/

PR DEPOK – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melanjutkan penguatanya.

Dikutip oleh pikiranrakyat-depok.com dari situs resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) membuka perdagangannya di pasar modal pada sesi I Kamis, 9 Juli 2020 WIB IHSG naik 32,69 poin atau 0,64 persen ke level 5.108,87.

Dalam sesi I tersebut sebanyak 169 saham menguat, 31 saham melemah, dan 106 saham stagnan.

Baca Juga: Bule Nangis Tersedu-sedu Usai Jadi Korban Penjambretan di Bali, HP dan Paspor Raib Digondol Pelaku

Adapun nilai transaksi perdagangan mencapai Rp194,44 miliar dari 234,74 juta lembar saham yang diperdagangkan.

Sementara itu pada sesi II Rabu, 8 Juli 2020 siang menjelang petang IHSG mengakhiri perdagangannya dengan ditutup naik 89,09 atau 1,79 persen ke level 5.076.

Dalam sesi II tersebut sebanyak 221 saham menguat, 174 saham melemah dan 174 saham stagnan.

Baca Juga: Ditopang Peningkatan Konsumsi Bahan Bakar di AS, Harga Minyak Dunia Lanjutkan Kenaikannya

Adapun nilai transaksi perdagangan mencapai Rp9,2 triliun dari 9,8 miliar lembar saham yang diperdagangkan.

Sejalan dengan IHSG, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS turut melanjutkan penguatanya.

Pada sesi I Kamis, 9 Juli 2020 WIB pagi rupiah 54 poin atau 0,37 persen ke level Rp14.356 per dollar AS dari sebelumnya Rp14.410 per dollar AS.

Baca Juga: Pasangan Suami-Istri Sakau, Bayi Laki-laki Dijual Seharga Rp 123 Juta demi Belanjakan Narkoba

Berdasarkan laporan yang dirilis dari Antara seperti dikutip oleh pikiranrakyat-depok.com penguatan yang terjadi pada IHSG dan rupiah hari ini seiring pelaku pasar yang mengalihkan fokus terhadap pemulihan ekonomi.

"Hari ini kelihatannya pelaku pasar akan lebih memilih fokus ke potensi pemulihan ekonomi di tengah pandemi yang memberikan sentimen positif ke aset berisiko," kata Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures Ariston Tjendra.

Dirinya memperkirakan nilai tukar tanah air sepanjang hari ini akan terus mengalami penguatan.

Baca Juga: Bukan Hanya Tunda CPNS, Menpan-RB Tjahjo Kumolo Pertimbangkan Bubarkan Sejumlah Lembaga Negara

"Rupiah berpotensi ikut menguat terhadap dollar AS dengan kisaran Rp14.350-14.500 per dollar AS," ujar Ariston.***

Editor: Billy Mulya Putra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x