Lebih lanjut, Arief mengatakan jika pada proses penyaluran nanti akan ada kesesuaian untuk meminimalisir kekeliruan di lapangan.
Khususnya, untuk distribusi ke daerah 3TP (Tertinggal, Terluar, Terdepan dan Perbatasan) yang juga akan dilakukan efektivitas pengiriman.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Capricorn, Aquarius, dan Pisces Sabtu, 9 September 2023: Atur Keuanganmu
Sehingga, untuk pendistribusian ke daerah tersebut pemerintah akan mengirimkannya langsung dan sekaligus untuk paket bansos dua atau tiga bulan guna mengakselerasi pengiriman.
Adapun data penerima bansos beras tahap 2 September 2023 ini nantinya akan dilakukan peninjauan oleh pemerintah melalui DTKS Kemensos agar tepat sasaran.
"Data penerima bansos pangan beras agar benar-benar akan cross check, sehingga bisa tepat sasaran,” tambah Arief.
Seperti diketahui, penyaluran bansos pangan beras tahap 1 telah rampung disalurkan oleh pemerintah sejak April hingga Juli 2023 lalu.
Dengan sasaran target KPM bansos beras 21,353 juta KPM yang tersebar di 38 provinsi dengan jumlah total beras mencapai 640 ribu ton.
Dalam statistik perberasan yang dirilis Badan Pusat Statistik pada, 1 September 2023 lalu, tercatat tingkat inflasi beras (month to month) sebesar 2,63 persen pada, Februari 2023.