Network
Program Tukar Oli dengan Sampah ini juga melibatkan Kedai Kopi Sampah, Kelurahan Sidokumpul, Kecamatan Gresik, Jawa Timur.
Baca Juga: Mengenang Sosok Chadwick Boseman, Derrick Sanders: Ketenaran Tak Membuat Kepribadian Baiknya Berubah
Ketua Karang Taruna RW 07 Kelurahan Sidokumpul Imam Wahyu mengatakan bahwa dalam proses penukaran, masyarakat tidak perlu membawa banyak sampah sekaligus.
Hal ini disebabkan penukaran poin sudah berbasis digital melalui aplikasi di Kedai Kopi Sampah.
Program ini sebenarnya merupakan program lanjutan dari tahun sebelumnya yang mengusung inovasi Ngopi Bayar Pakai Sampah.
Baca Juga: DPR Pertanyakan Yosi 'Project Pop' yang Jadi Ketua Influencer hingga Berkantor di Kemenkominfo
Menurut Imam, selama setahun berjalan, program Ngopi Bayar Pakai Sampah, kedai mampu mengumpulkan 0.8 ton sampah.
Sementara itu, SpV HSSE Production Unit Gresik PT Pertamina Lubricants Ifan Sri Widodo mengatakan bahwa program Tukar Oli dengan Sampah ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).
Menurut Ifan, dengan program Tukar Oli dengan Sampai ini, masyarakat diharapkan bisa lebih termotivasi untuk menjaga lingkungan.
Baca Juga: Dikenal Berguna pada Peradangan, Peneliti di Kanada Lakukan Uji Khasiat Acai Berry untuk Covid-19
