Network
PR DEPOK – Perekonomian Indonesia sedang membaik saat ini. Dikabarkan utang luar negeri Indonesia telah mengalami penurunan pada triwulan-III tahun 2023 sebesar 0,7 persen.
Penurunan utang luar negeri Indonesia tersebut berdasarkan data Bank Indonesia pada tanggal 15 November 2023.
Pada triwulan-II di tahun 2023, utang luar negeri Indonesia berada pada angka 396,5 miliar dolar AS. Kini angka tersebut turun sebesar 0,7 persen menjadi 393,7 dolar AS pada triwulan-III. Selain itu rasio ULN Indonesia terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).
Baca Juga: Cek Status Penerima BPNT Sembako November-Desember 2023 Online, Berikut Caranya
Namun cukup disayangkan bahwa utang swasta pada tahun 2023 adanya kenaikan sebesar 0,7 persen pada triwulan-II memiliki angka sebesar 194,6 miliar dollar AS, kini naik menjadi 196 miliar dollar AS pada triwulan-III.
Utang Bank Sentral dan Pemerintah Ada Pergerakan
Selain utang luar negeri Indonesia yang mengalami penurunan. Utang Pemerintah Indonesia juha menurun sebesar 2,7 persen dengan angka 192,5 miliar dollar AS menjadi 188,3 miliar dollar AS. Namun terdapat kenaikan pada utang bank sentral.
Terjadi kenaikan pada bank sentral yaitu sebesar 1,1 persen dengan angka 9,3 miliar dollar AS pada triwulan-II, lalu naik menjadi 9,4 miliar dollar AS pada triwulan-III.
Baca Juga: 5 Tempat Makan Seafood di Banjarbaru, Banyak Menu Makanannya Harga Bersahabat
Adanya perbubahan ini karena volatilitas yang berada pada pasar keuangan meningkat. Selain itu juga terjadinya perpindahan penempatan dana investor nonresiden seperti pasar Surat Berharga Negara (SBN) domestik ke instrumen lain.
