Utang Luar Negeri Indonesia Terkendali, BI Sebut Tumbuh Lebih Tinggi dari Bulan Sebelumnya

- 15 Oktober 2021, 19:40 WIB
Ilustrasi utang luar negeri Indonesia.
Ilustrasi utang luar negeri Indonesia. /Pikiran Rakyat

PR DEPOK – terkait utang luar negeri (ULN) Indonesia, Bank Indonesia (BI) baru-baru ini merilis data terkini.

Berdasarkan data BI, utang luar negeri Indonesia pada Agustus 2021 tumbuh sebesar 2,7 persen (yoy) atau 423,5 miliar dolar, sehingga masih terkendali.

Menurut Direktur Departemen Komunikasi BI Muhamad Nur, pertumbuhan utang luar negeri Indonesia dengan persentase tersebut lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya.

Baca Juga: Fadli Zon Sebut Terorisme Jangan Jadi Narasi Benci Islam, Mustofa: Suaramu Insya Allah sebagai Bagian Jihad

"Lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 1,7 persen (yoy). Perkembangan tersebut terutama disebabkan oleh peningkatan pertumbuhan ULN sektor publik (pemerintah dan bank sentral)," kata Muhamad Nur pada Jumat, 15 oktober 2021 seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

Tidak hanya utang luar negeri Indonesia yang terkendali, utang luar negeri pemerintah juga tumbuh lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya.

Tercatat, posisi utang luar negeri pemerintah pada Agustus 2021 sebesar 207,5 miliar dolar AS atau tumbuh 3,7 persen (yoy), sehingga sedikit meningkat dari pertumbuhan bulan sebelumnya yang hanya mencapai 3,5 persen (yoy).

"Perkembangan ULN tersebut disebabkan oleh masuknya arus modal investor asing di pasar surat berharga negara (SBN) seiring berkembangnya sentimen positif kinerja pengelolaan SBN domestik," ujarnya.

Lalu, untuk posisi ULN pemerintah dalam bentuk pinjaman mengalami penurunan seiring pelunasan pinjaman yang jatuh tempo sebagai upaya untuk mengelola ULN.

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x