Network
PR DEPOK - PEPE, sebuah cryptocurrency berbasis memecoin yang mengusung karakter ikonik Pepe the Frog, telah mengalami lonjakan nilai hingga 820 persen dengan mencapai harga tertinggi $0,000017256 per token pada pertengahan 2024.
Oscar Darmawan, CEO Indodax, menyatakan bahwa kesuksesan PEPE dapat diatributkan kepada komunitas yang bersemangat dan kreatif. Ini menegaskan peran penting inovasi dan partisipasi komunitas dalam ekosistem kripto saat ini. Menurutnya, aktivitas ribuan penggemar PEPE di berbagai platform online dan media sosial telah terus mempertahankan minat publik terhadap mata uang kripto tersebut.
Pada peluncurannya pada kuartal kedua tahun sebelumnya, PEPE awalnya tidak mendapat predikat sebagai cryptocurrency yang akan mencapai kesuksesan besar. Namun, dengan cepatnya meningkatkan popularitasnya, PEPE kini menempati peringkat ketiga dalam kapitalisasi di antara memecoin lainnya, bahkan mengungguli nama-nama yang sudah lebih dulu terkenal seperti Dogecoin dan Shiba Inu.
Baca Juga: 7 Bakso di Karawang yang Enaknya Pake Banget, Cocok Jadi Rekomendasi Kuliner saat Bareng Keluarga
Data terbaru per 15 Juni menunjukkan bahwa volume transaksi PEPE di platform exchange Indodax melampaui Dogecoin dan Shiba Inu, menjadikannya sebagai memecoin terpopuler saat ini.
Oscar menekankan bahwa kehadiran PEPE dalam pasar kripto mencerminkan dinamika dan ketidakdugaan dalam dunia kripto. Lonjakan popularitas PEPE juga mencerminkan bagaimana sentimen dan aktivitas di dunia digital dapat mempengaruhi pasar kripto secara signifikan.
Namun demikian, Oscar juga mengingatkan para investor untuk tetap bijak dalam berinvestasi. Dia mendorong para trader dan investor untuk melakukan riset sendiri dan mempertimbangkan strategi investasi mereka dengan hati-hati. Meskipun potensi keuntungan dari memecoin seperti PEPE besar, risiko yang menyertainya juga tinggi.
Baca Juga: 8 Rumah Makan Paling Ramai di Cilacap, Menunya Menggiurkan dan Tempatnya Cocok untuk Keluarga
PEPE mulai diperdagangkan di platform exchange Indodax sejak 18 Mei 2023, dan volume perdagangannya di Indodax pada awal 2024 telah mencapai Rp4,049 triliun, menunjukkan antusiasme yang kuat dari pasar terhadap mata uang kripto ini.
