PR DEPOK - Serial fenomenal Squid Game yang tayang di Netflix menjadi perbincangan internasional karena kesuksesannya.
Banyak hal tak terduga dalam pembuatan serial tersebut.
Dilansir Pikiranrakyat-Depok.com dari Koreabo, berikut 10 fakta yang mungkin belum Anda ketahui!
Baca Juga: Pamerkan Hasil USG Lesti Kejora ke Publik, Rizky Billar: Lebih Mirip Siapa?
1. Nomor Teleponnya Asli
Pada awal Game Squid, setiap pemain menerima kartu misterius dengan nomor telepon di bagian belakang: undangan ke game.
Tim produksi membuat kesalahan dengan menghapus tiga digit pertama dari angka tersebut, bukan empat tengah atau empat terakhir.
Untuk nomor telepon Korea, jika delapan digit terakhir dipencet tanpa kode area, panggilan tetap dapat tersambung jika penelepon berada di area tersebut.
Jadi, tidak mengherankan jika pemilik nomor telepon Game Squid yang sebenarnya telah menerima SMS dan panggilan yang tidak diinginkan tanpa henti.
Masalahnya, dia tidak bisa mengganti nomornya; itu terkait dengan bisnisnya.
2. Boneka Pembunuhan yang Menakutkan Nyata
Di Episode 1, ada boneka pembunuh yang memusnahkan pemain selama pertandingan Lampu Merah, Lampu Hijau.
Pada kenyataannya, boneka tersebut milik sebuah desa di Kabupaten Jincheon di Chungcheongbok-do.
Anda dapat mengunjunginya di pintu masuk museum kereta kuda bernama Macha Land, jika Anda berani.
3. Aktor yang Berbeda Seharusnya Memerankan Abdul Ali
Ali yang diperankan oleh Anupam Tripathi telah menjadi salah satu karakter yang paling dicintai di Squid Game.
Ketidakegoisan dan kesetiaannya bertentangan langsung dengan sifat haus darah game.
Baca Juga: Daftar Lengkap Wilayah PPKM Level 1-3 Wilayah Jawa-Bali yang Berlaku hingga 18 Oktober 2021
Awalnya, peran tersebut ditujukan untuk aktor Filipina Carlo Aquino.
Pada saat pembuatan film, ia tidak dapat memasuki Korea karena pembatasan perjalanan karena Covid-19.
4. Squid Game Hampir Tidak Terjadi
Selama wawancara, sutradara Hwang Dong Hyuk mengungkapkan bahwa Squid Game lahir kembali pada tahun 2009, tetapi mengalami hambatan dan penolakan selama satu dekade sebelum dapat dibuat.
Selama bertahun-tahun, dunia berubah dan perubahan itu membuka pintu untuk Squid Game.
5. Fakta Kelam di balik Peti Mati yang Cantik
Dalam sebuah wawancara, direktur seni Squid Game, Chae Kyung Sun, ditanya, “Apa arti peti mati yang dibungkus kado?”
Estetika peti mati kekanak-kanakan, cocok dengan tema permainan masa kecil, tetapi maknanya jauh lebih dalam.
"Saya pikir saya fokus pada pikiran orang yang datang dengan permainan. Saya membayangkan dia akan berpikir dia memberi para kontestan kesempatan seolah-olah dia adalah dewa, ini adalah hadiah saya untuk Anda. Bahkan tubuhmu yang dibuang di insinerator adalah menunjukkan belas kasihanku," ucap Chae Kyung Sun.
Baca Juga: Temani Kenang Mirdad Saat Sidang Mediasi, Ini Tanggapan Naysila Mirdad
6. Kostumnya Hampir Sepenuhnya Berbeda
Permainan diatur oleh pekerja bertopeng: tentara dengan jumpsuits merah.
Tampilan ikonik ini pasti akan populer di Halloween ini hampir tidak ada.
Sutradara Hwang Dong Hyuk awalnya ingin mendandani para pekerja seperti pramuka, tetapi tampilan itu tidak memberikan cukup anonimitas.
"Pada awalnya, saya menginginkan pakaian seperti pramuka tetapi itu menunjukkan sosok pria terlalu baik. Itu tidak benar-benar membuat mereka terlihat seperti semut di koloni semut. m
Mereka perlu menutupi seluruh tubuh mereka. Dan pilihan terbaik untuk merahasiakannya adalah jumpsuit. Dengan hoodie juga, karena mereka perlu menutupi wajah mereka," ucap Hwang Donghyuk
7. Jennie BLACKPINK Menjadi Cameo
Namun, tidak seperti yang Anda harapkan. Namanya muncul di kredit acara.
Jennie senang karena mendukung penuh selama produksi.
Dia mengirim truk makanan ringan untuk temannya, aktris Squid Games Jung Ho Yeon, untuk dibagikan dengan para pemain.
Baca Juga: Temani Kenang Mirdad Saat Sidang Mediasi, Ini Tanggapan Naysila Mirdad
8. "Patung" yang ada di Serial Ternyata Orang-Orang yang Nyata
Patung tersebut adalah beberapa orang yang mereka bayar.
Di ruang VIP, para model dipajang sebagai patung hidup yang dilapisi cat bodi.
Seorang YouTuber, yang ditawari peran patung yang dia tolak, mengungkapkan berapa banyak uang yang akan dia hasilkan.
Selain akomodasi lengkap, makanan, dan layanan penjemputan, perekrut menawarkan untuk membayar 5.000.000 KRW ($4243 USD) untuk tiga hari kerja.
9. Telur Paskah
Di awal pertunjukan, ada adegan yang memberikan semua permainan melalui ilustrasi di dinding ini.
10. Apakah Akan ada Season 2?
Squid Game adalah serial yang sukses hingga internasional, banyak yang mengharapkan adanya Season 2 untuk serial tersebut.
Sutradara pertunjukan menghabiskan banyak energi (dan soju) saat menulis seri, dan dia tidak terlalu bersemangat untuk mengulangi prosesnya.
Baca Juga: Orang Tua Ayu Ting Ting Akan Dipanggil Polda Metro Jaya Sebagai Saksi Dugaan Kasus Penghinaan
"Di hari-hari awal saya, saya akan minum setengah botol soju untuk membuat jus kreatif mengalir. Saya tidak bisa melakukannya lagi, menulis (‘Squid Game’) lebih sulit dari biasanya bagi saya karena ini adalah serial, bukan film. Butuh waktu enam bulan bagi saya untuk menulis dan menulis ulang dua episode pertama. Kemudian saya berkonsultasi secara lisan dengan teman-teman, dan mengambil petunjuk untuk perbaikan melalui pitching saya sendiri dan dari tanggapan mereka," ungkap Hwang Donghyuk.
Konon, dia akan bersedia mengembangkan musim kedua jika dia memiliki tim direktur untuk mendukungnya.
"Saya tidak memiliki rencana yang berkembang dengan baik untuk 'Game Squid 2'. Cukup melelahkan hanya dengan memikirkannya. Tetapi jika saya melakukannya, saya pasti tidak akan melakukannya sendiri. Saya akan mempertimbangkan untuk menggunakan ruang penulis dan menginginkan banyak sutradara berpengalaman," lanjut Hwang Donghyuk.***