Setelah Dikomentari Oleh Susi Pudjiastuti Perihal Kekerasan Terhadap Hewan, Lucinta Luna Akui Salah

PR DEPOK – Setelah dikecam berbagai pihak Lucinta Luna meminta maaf perihal video dirinya dengan lumba-lumba.

Sebelumnya Lucinta Luna banyak diperbincangkan publik lantaran video dirinya bersama lumba-lumba dianggap sebagai perilaku kekerasan terhadap hewan.

Dalam video tersebut terlihat Lucinta Luna sedang berenang dengan lumba-lumba di salah satu wisata di Bali.

Baca Juga: Film Produksi dari Falcon Pictures ‘Warkop DKI Kartun’ Akan Diisi Suaranya oleh Sederet Aktor Terkenal

Saat berenang Luncinta Luna memegang sirip dari lumba-lumba tersebut, dan lumba-lumba menarik badan Lucinta Luna dengan posisi terbalik.

Karena hal itulah Lucinta dikritik oleh banyak pihak dari netizen, pecinta hewan, hingga mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti.

Menanggapi kecaman dan kritikan Lucinta memberikan klarifikasi melalui story Instagram di akun pribadinya.

Baca Juga: Publik DKI Nilai Tidak Ada Terobosan, Survei Sebut Tingkat Kepuasan Terhadap Anies Baswedan Hanya 38,9 Persen

Lucinta menerangkan bahwa pada awalnya dirinya dan tim Halucinta Genk di undang ke penangkaran lumba-lumba, dan disana Lucinta belajar banyak tentang lumba-lumba.

Tujuan Lucinta pergi kesana adalah untuk membantu pariwisata Bali yang terkena dampak dari pandemi Covid-19.

Serta tempat yang mereka datangi memang tempat wisata yang berizin dan tidak ilegal.

“Assalamualaiku wr.wb. Terkait video konten YouTube Lucintaluna Manjalita ttg lumba-lumba. Jadi tim Halucinta Genk kmrn diundang ke penangkaran lumba2. Kami sangatlah senang Diundang utk belajar ttg lumba2 serta melihat lgsg lumba2 di penangkarannya,” ujar Lucinta dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari story Instagram akun @luncintaluna_manjalita pada 16 April 2021.

Baca Juga: Publik DKI Nilai Tidak Ada Terobosan, Survei Sebut Tingkat Kepuasan Terhadap Anies Baswedan Hanya 38,9 Persen

“Tujuan kami membantu pariwisata Bali yg terkena dampak corona. Kami jg menanyakan ijinnya dan dijelasin sama pihak sana klo ini berijin (BKSDA),” lanjutnya.

Lucinta juga mengaku dirinya belajar banyak disana mulai dari membedakan jenis kelami lumba-lumba hingga info tentang lumba-lumba lainnya.

Masih dari keterangan Lucinta Luna bahwa tempat wisata yang ia kunjungi merupakan penangkaran lumba-lumba dari lumba-lumba yang tersesat dan terpisah dari kelompoknya.

“Jadi disana kita banyak belajar ttg lumba2. Bgmn menentukan kelaminnya. Kita kasih makan. Dan diberi info smw ttg lumba lumba. Hiu dan Pari..,” ujar Lucinta.

Baca Juga: Kemdes PDTT Minta Kades Salurkan Bantuan Langsung Tunai Desa ke Warga, 45 Persen Sudah Terdistribusi

“Lokasinya di lautan. Di Sanur. Klo ini td di tempat sirkus kami pun pasti menolak. Jd lumba2 di sana itu lumba2 yg didapat spt lumba2 yg tersesat terpisah dr grup nya. Terdampar atau yg terluka. Lalu di rescue dan diletakan disini. Mrka info smw berijin kok,” lanjutnya,

Lalu Lucinta juga menanggapi hal mengenai dirinya yang berenang bersama lumba-lumba, bahwa dirinya awalnya tidak tahu akan ada aktivitas dirinya dibawa oleh lumba-lumba.

Lucinta juga mengaku bahwa dirinya salah karena dirinya mau saja ikut menjalani aktivitas tersebut.

Baca Juga: Kasihani Jokowi Miliki Pembantu Teledor, Gus Nadir: PP Baru Diteken Sudah Revisi, Urus Negara Gak Bisa Amatir

Oleh karena itu Lucinta meminta maaf kepada semua pihak seperti Susi Pudjiastuti, aktivis, pecinta hewan serta semua pihak.

Di akhir keterangannya juga dirinya mengaku tidak akan mengulanginya dan merasa menyesal telah melakukan hal tersebut.

“Awalnya qt ga tau, kirain cm komunikasi lgsg dg lumba2, ngasu makan, dan bermain spt biasa tnyta ada adegan kami dibawa oleh lumba2. Klo itu kami sadari mmg kmi yg slah mau ikutan. Kami mhon maaf kpd smw kpd ibu Susi Pudjiastuti, aktivis, pecinta hewan serta semuanya. Kmu janji ga akan mengulangi lg . Sbnrnya kami smw penyayang binatang tp dlm hal ini kami teledor dan jujur baru menyadari skrg,” ujar pungkas Lucita.***