PR DEPOK – Pasangan selebirti Lesti Kejora dan Rizky Billar dalam waktu dekat akan segera naik ke pelaminan.
Menjelang pernikahan keduanya, ternyata banyak yang meramalkan terkait masa depan rumah tangga Lesti dan Rizky.
Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun youtube @Indosiar pada 30 Mei 2021 beredar sebuah ramalan miring dari salah seorang peramal ternama Deny Darko.
Deny Darko mengatakan bahwa hasil ramalan yang telah dirinya lakukan adalah terkait rasa sayang dimiliki keduanya.
Deny Darko menyebut bahwa Rizky Billar menyangi Lesti, tetapi menurutnya rasa sayang Lesti Kejora ke Rizky Billar itu lebih besar.
“Kalo saya lihat disini sih sebenernya Billar nya ini menyayangi Lesti, tapi sepertinya memang rasa sayang yang lebih besar itu Lesti ke Billar,” ungkap Deny Darko.
Dirinya menambahkan bahwa bukan berarti kemudian Rizky Billar tidak sayang kepada Lesty Kejora.
“Bukan artinya Billar ngga sayang yah, tapi kaya sayangnya itu lebih besar dibandingkan sayangnya Billar ke Lesty,” jelas Deny Darko.
Deny Darko menyebut bahwa hal tersebut terjadi karena dipengaruhi faktor Rizky Billar adalah seorang laki-laki, berbeda dengan perempuan yang memiliki sifat perasa.
“Tapi ini juga dipengaruhi faktor karena Billar itu laki-laki, kalau perempuan ini kan perasa jadi perasaan cintanya tentu saja akan lebih terungkap dan terlihat lebih jelas disini,” ujar Deny Darko.
Menyikapi ramalan yang ditujukan kepada Lesti Kejora dan Rizky Billar membuat pihak keluarga ikut berkomentar.
Beni Mulyana kakak kandung Lesti Kejora menyebut bahwa hal tersebut bersifat sementara dan sudah biasa tinggal bagaimana ketika ada hal-hal yang terjadi bisa dibicarakan.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Ukuran dan Bentuk Dahi Ungkap Hal Menarik dalam Diri Anda
“Semuanya itu besifat sementara, kalau kaya gitu-gitu sudah biasa, kita tinggal yaudah kalau semisal ada apa-apa ya kita obrolin aja,” ujar Beni.
Beni Mulyana menambahkan bahwa semua orang berhak berpendapat, berhak untuk mencari nafkah dengan cara apapun dan kita tidak bisa melarangnya.
“Semua orang berhak berpendapat, semua orang berhak untuk mencari nafkah dengan cara apapun kita ngga bisa ngelarang,” pungkasnya***