Sinopsis Film Non-Stop: Aksi Liam Neeson Lumpuhkan Terorisme dalam Pesawat

- 2 November 2021, 14:43 WIB
Saksikan aksi Liam Neeson di film Non-Stop, simak sinopsisnya berikut ini./IMDb/
Saksikan aksi Liam Neeson di film Non-Stop, simak sinopsisnya berikut ini./IMDb/ /

PR DEPOK – Berikut sinopsis film Non-Stop yang akan tayang di Bioskop Trans TV malam ini Selasa, 2 November 2021 pukul 21.00 WIB.

Non-Stop merupakan film aksi misteri besutan sutradara Jaume Collet-Serra, serta ditulis oleh John W. Richardson, Christopher Roach, dan Ryan Engle.

Film Non-Stop dibintangi oleh aktor kenamaan Liam Neeson, Julianne Moore, Scoot McNairy, Michelle Dockery, Nate Parker, Corey Stoll, serta aktor kenamaan lainnya.

Baca Juga: Intip Jadwal Tayang dan Trailer Musim Terakhir Anime Attack on Titan Episode 76 'The Judgement'

Dilansir Pikiranrakyat-Depok.com dari IMDb, film Non-Stop dirilis pada tahun 2014, dan berhasil mendapatkan rating 6,9/10.

Sinopsis film Non-Stop berawal dari seorang yang sedang berada di parkiran bandara dan menelpon orang lain sambil duduk di SUV nya, dia bernama Bill Marks.

Marks akan pergi ke suatu tempat menggunakan pesawat yang sudah dia pesan dari sebelumnya.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer Besok, Rabu 3 November 2021: Waktu yang Tepat Berbicara dengan Pasanganmu

Ketika hendak menuju ke pintu keberangkatan, Marks sempat beradu argumen bersama penumpang lainnya di bandara.

Pada saat di pesawat yang berada di tengah Samudera Atlantik, Marks diganggu oleh seorang wanita muda yang duduk di belakangnya, yang secara tidak sengaja menendang bagian belakang kursinya.

Marks pergi ke kamar kecil, dan menyalakan sebatang rokok. Saat kembali ke tempat duduk, Marks mendapatkan pesan teks di Handphonenya.

Baca Juga: Link Nonton dan Spoiler The King's Affection Episode 8, Tanpa Diduga, Ji Woon Mencium Pipi Lee Hwi

Pengirim teks tersebut mengaku sebagai salah satu penumpang. Pengirim mengatakan bahwa seseorang di pesawat akan dalam waktu 20 menit.

Kecuali dia mengirimnya 150 juta dolar Amerika ditransfer ke rekening bank tertentu, karena kesalahannya yang menyalakan rokok di toilet pesawat.

Karena hal tersebut melanggar protokol dalam pesawat, Marks berkonsultasi dengan Jack Hammond, marshal udara lainnya dalam penerbangan.

Baca Juga: Cek Status Kelolosan Kartu Prakerja Gelombang 22 Lewat Browser HP Begini Caranya

Hammond mengatakan kepadanya bahwa itu hanya lelucon belaka dan diminta untuk melupakan masalah tersebut.

Marks melapor ke pilot bernama Kapten David McMillan, dan menunjukkan pesan teks tersebut kepadanya.

Kopilot mengatakan pemeriksaan silang manifes penumpang akan memakan waktu 25 hingga 30 menit, yang artinya lebih lama dari yang dilakukan Marks sebelum ada ancaman pembunuhan.

Baca Juga: 5 Bahan Herbal yang Dapat Membantu Meredakan Gejala Flu dan Mempercepat Penyembuhannya

Dia memutuskan untuk meminta TSA mencoba melacak kembali nomor rekening yang diminta, sementara dia melihat semua umpan kamera dari dapur pesawat.

Dalam 10 menit, pilot akan mematikan sistem jaringan sehingga pengirim pesan teks tidak dapat memeriksa status transfer uang dari Marks.

Marks meminta Bill untuk mengecek data pengirim pesan teks, dia mencatat nama-nama di manifes penumpang.

Baca Juga: Alasan Kemanusiaan, China dan Rusia Serukan Pelonggaran Sanksi terhadap Korea Utara

Orang terakhir yang mengirim pesan SMS yang tertera pada data adalah Hammond.

Ketika Marks meraih telepon Hammond, mereka mulai berkelahi, kemudian Hammond pun mengeluarkan pistol. Namun, Marks berhasil melucuti senjatanya.

Marks memeriksa riwayat teks pada handphone Hammond. Si pengirim pesan misterius mengatakan bahwa Hammond akan melakukan persis seperti yang diperintahkan pengirim pesan itu.

Baca Juga: Dynamo Kyiv vs Barcelona di Liga Champions: Jadwal, Prediksi Susunan Pemain, dan Link Live Streaming

Marks menarik pistol Hammond dan mengawasi kabin. Si pengirim pesan tiba-tiba melakukan kontak dan memberi tahu Marks, bahwa dia tidak pernah mengatakan targetnya adalah penumpang.

Para penumpang semakin takut dengan perilaku agresif Marks. Marenick dan kopilot menjadi semakin yakin bahwa Marks lah yang pembajak pesawat yang sebenarnya.

Singkat cerita, pesawat terjatuh, namun tidak ada korban jiwa. Marks dan Summers menyelamatkan Becca dari ledakan di kursinya.

Baca Juga: COP26: para Pemimpin Dunia Menyetujui Kesepakatan Akhiri Deforestasi

Marenick menelpon Marks dan meminta maaf atas tuduhannya. Marks pun dipuji sebagai pahlawan penyelamat di pesawat oleh media.

Untuk selengkapnya, saksikan film Non-Stop tayang di Bioskop Trans TV malam ini Selasa, 2 November 2021 pukul 21.00 WIB.***

Editor: Imas Solihah

Sumber: IMDb


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah