Network
“Selamat jalan bapak, kalau hidup hanya mampir, bapak tidak duduk-duduk saja, bapak membuat pemukiman. Kami yang bermukim di karya dan jalan hidupmu, mengucap banyak terima kasih. Hati saya hancur lebur, tapi bapak pernah dan pasti melahirkan kesembuhan. Bapak abadi,” kata Sal Priadi.
Diberitakan sebelumnya bahwa Sastrawan Tanah Air Sapardi Djoko Damono dikabarkan meninggal pada Minggu, 19 Juli 2020. Sapardi mengembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Eka Hospital BSD, Tangerang Selatan.
Menurut Sutradara dari Komunitas Teater Keliling, Rudolf Puspa melalui akun Twitternya pada Jumat, 10 Juli 2020, Sapardi sakit karena kerja organ tubuh menurun.
“Sastrawan Sapardi Djoko Damono masuk ICU di Eka Hospital, BSD. Kerja organ tubuh menurun. Mari kita doa bagi kesehatannya,” kata Puspa.***
