Dunia Berakhir pada Tahun 2003, Ini Hal-Hal yang Tidak Ada di Serial The Last of Us

- 2 Februari 2023, 14:45 WIB
Berikut sejumlah hal yang tidak ada dalam serial The Last of Us keluaran HBO, karena dunia berakhir pada tahun 2003.*
Berikut sejumlah hal yang tidak ada dalam serial The Last of Us keluaran HBO, karena dunia berakhir pada tahun 2003.* /HBO/

PR DEPOK – Serial yang tayang di HBO dan merupakan adaptasi dari video game bernama sama, The Last of Us ini sempat menghebohkan netizen tanah air karena dalam alur cerita pada episode ke-2 bertajuk Infected berlatar kisah di Indonesia.

Selain berlatar di Indonesia, The Last of Us berhasil memberi pengaruh pesat terhadap penjualan game orisinalnya hingga naik 238 persen ini juga menampilkan aktor dan aktris kenamaan tanah air seperti Christine Hakim yang memerankan sosok Ilmuwan/Ahli Mikologi, juga aktor senior, Yayu Unru yang berperan sebagai seorang Jenderal TNI Bintang III bernama Agus Hidayat, yang keduanya muncul dalam episode ke-2 dalam serial tersebut.

Dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari Collider, serial The Last of Us telah menghadirkan pandangan baru tentang akhir dunia, dengan munculnya wabah mengerikan yang diketahui berasal dari jamur Cordyceps. Jamur yang mampu bermutasi untuk bertahan hidup pada manusia ini bisa mengubah manusia menjadi zombie mengerikan yang terinfeksi.

Hal yang menarik tentang cerita dalam serial The Last of Us ini adalah tidak adanya masa depan, tepatnya tidak ada tahun 2023 seperti saat ini, karena serial ini menerapkan sesuai waktu perilisan game yang memuat sebagian besar cerita.

Baca Juga: Batas Aktivasi Diperpanjang hingga 15 Februari 2023, Segera Cek Penerima PIP Kemdikbud di Sini

Serial tersebut memilih untuk bermain dengan garis waktu, sehingga cerita utama selaras dengan tahun rilis, dan kilas balik diatur di masa lalu. Terlepas dari latar ceritanya, banyak hal yang mendefinisikan tahun di dunia kita saat ini yang hilang atau belum muncul.

Dalam The Last of Us, "Outbreak Day" digambarkan terjadi pada tanggal 26 September 2003, yang diketahui dunia berakhir di kisah itu. Kurangnya teknologi modern yang canggih, budaya, dan bahkan sejarah membuat serial ini terasa seperti berlatarkan masa lalu.

Serial The Last of Us yang baru dirilis pada tahun 2023 ini pun seakan tidak dapat kita kenali, karena dunia telah berubah begitu banyak dalam 20 tahun ke belakang, membuat adanya beberapa perbedaan penting dan signifikan antara dunia kita saat ini dan dunia yang terlihat dalam serial tersebut.

Berikut adalah hal-hal yang tidak bisa Anda temukan di Serial The Last of Us, karena dunia berakhir pada tahun 2003:

Baca Juga: Cara Mudah Cek Penerima BPNT 2023 Februari, Login Sekarang di Link cekbansos.kemensos.go.id

1. GPS, Smartphone, dan Media Sosial Tidak Pernah Menjadi Bagian dari Keseharian

Teknologi adalah perbedaan paling drastis dari dunia kita saat ini (tahun 2023) dengan latar dalam serial The Last of Us. Hal-hal yang menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari mereka tidak pernah ditemukan di serial ini seperti iPhone.

iPhone pertama diketahui belum dirilis hingga tahun 2007 dan pengembangannya belum rampung hingga tahun 2004, sehingga tidak ada prototipe sebelum wabah melanda.

Bahkan iPod bisa dikatakan relatif baru di The Last of Us, dengan generasi ketiga yang dirilis hanya beberapa bulan sebelum akhir dunia. Sesuatu yang akan sangat berguna bagi Ellie (Bella Ramsey) dan Joel (Pedro Pascal) dalam perjalanan mereka untuk memanfaatkan sistem GPS.

Baca Juga: Batas Reservasi Berakhir Hari Ini, Simak Cara Pesan Tiket Masuk Ancol Gratis, Cuma Sisa 5000 Kuota

Meskipun teknologi GPS telah dikembangkan pada tahun 70-an, namun GPS tidak dapat diakses oleh publik hingga tahun 2000, dan bahkan butuh beberapa tahun hingga tersebar luas. Jadi saat karakter dalam serial tengah melakukan perjalanan melintasi negara, mereka harus menavigasi sendiri tanpa bantuan GPS.

Bagian lain dari kehidupan sehari-hari yang tidak ditampilkan dalam serial The Last of Us, adalah media sosial. Diketahui media sosial seperti Facebook baru diluncurkan pada Oktober 2003, tepat setelah dunia hancur berantakan di The Last of Us. MySpace akan ada selama hampir dua bulan sebelum Cordyceps menjalar.

Situs web umum lainnya tidak pernah ada dalam serial The Last of Us, seperti YouTube yang diluncurkan pada tahun 2005. Netflix tidak pernah menjadi layanan streaming. Bahkan tampaknya internet benar-benar hancur setelah wabah muncul.

Karakter Joel berkomunikasi melalui radio daripada menggunakan teknologi yang lebih baru dan bahkan ponsel lama pun belum berperan. Perubahan teknologi lain yang tidak pernah terjadi adalah video game.

Baca Juga: Cara Cek Nama Penerima PKH Tahap 1 Februari 2023 Lewat HP, BLT hingga Rp3 Juta Siap Cair Lagi

Video game telah berjalan jauh sejak tahun 2003, salah satu perkembangan penting adalah kontrol gerak yang diperkenalkan pada tahun 2006 dengan Wii. Tentu saja, itu tidak pernah ada di The Last of Us.

Pada episode 3 menunjukkan tokoh Ellie yang menemukan game arcade lama, seolah-olah adalah jenis permainan terbaru. Pada tahun 2003, konsol game seperti PlayStation sudah cukup umum, tetapi game arcade yang dilihat Ellie tidak setenar kelihatannya di dunia itu.

Secara keseluruhan, kurangnya teknologi baru menunjukkan seberapa jauh hal-hal telah terjadi dalam waktu yang relatif singkat.

2. Perbedaan Budaya Pop

Baca Juga: 11 Film Fiksi Ilmiah Terbaru Siap Tayang di Netflix di Tahun 2023, Ada Rebel Moon dan The Mothership

20 tahun juga menunjukkan banyak perbedaan budaya pop baru. Serial tersebut menggunakan musik dalam kode radio di sepanjang Episode 3. Banyak artis populer yang begitu terkenal saat ini tidak pernah muncul di dunia The Last of Us.

Musisi seperti Taylor Swift atau Dua Lipa tidak pernah merilis satu lagu pun di masa serial tersebut. Heck, Beyoncé hanya memiliki satu album solo sebelum tahun 2003, yang berarti banyak dari lagu-lagunya yang paling terkenal tidak pernah ada. Hanya 1 dari 20 film terlaris saat ini yang dirilis sebelum tahun 2003, yaitu Titanic.

Film yang dikenal luas seperti Avatar atau 6 film terakhir Harry Potter pun belum ada. Juga tidak ada seorang pun di serial itu yang menyanyikan lagu "Let It Go" karena Frozen belum ditayangkan di bioskop di era The Last of Us, atau bahkan serial Emily in Paris yang tayang di Netflix.

3. Perubahan pada Sejarah

Baca Juga: Vin Diesel Unggah Poster Fast X di Instagram, Beri Kode Kelanjutan Perjalanan Fast and Furious

Serial The Last of Us menceritakan berakhirnya dunia pada tahun 2003, yang berarti banyak peristiwa sejarah tidak pernah terjadi. Tidak ada pandemi Covid-19, tetapi The Last of Us memiliki masalah pandeminya sendiri.

Terlepas dari perbedaan tersebut, jelas bahwa peristiwa sejarah lainnya adalah sama. Perubahan iklim memainkan peran besar dalam asal-usul munculnya jamur Cordyceps dalam serial, begitu pula berpengaruh pada wabah di dunia nyata.

Perbedaan yang terlihat di serial The Last of Us ini berfluktuasi dan hampir tidak dapat dikenali. Namun melalui serial ini, kita dapat menyoroti betapa banyak yang telah berubah dalam kurun waktu 20 tahun terakhir.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Collider


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah