Pesepakbola Thailand Duangphet Phromthep yang Terjebak di Gua Pada 2018 Meninggal Dunia

- 16 Februari 2023, 14:56 WIB
Ilustrasi kabar duka. Pesepakbola asal Thailand meninggal dunia.
Ilustrasi kabar duka. Pesepakbola asal Thailand meninggal dunia. /Pixabay/GoranH/

PR DEPOK - Jika Anda masih mengingat dengan berita yang sempat viral hingga disorot oleh media internasional di tahun 2018 silam, tentang tim sepak bola remaja Thailand yang terjebak banjir di dalam gua dan berhasil diselamatkan. Kini kabar duka datang dari salah satu remaja tersebut.

Duangphet Phromthep, kapten tim sepak bola remaja Wild Boars yang terjebak dan diselamatkan dari gua saat banjir melanda di provinsi Chiang Rai, Thailand pada 2018 lalu, meninggal hari Minggu di sebuah rumah sakit Inggris dalam usia 17 tahun.

Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari bangkokpost, media sosial dibanjiri dengan pesan kesedihan dan belasungkawa ketika berita itu tersebar pada hari Rabu waktu setempat.

Baca Juga: Lirik Lagu Heartless oleh Key SHINee

Kabar mengenai kematiannya diumumkan oleh pejabat Inggris dan Thailand, dengan Polisi Leicestershire yang memberi tahu salah satu media di sana, bahwa Duangphet Phromthep dilarikan ke rumah sakit

Sebuah laporan yang dikonfirmasi oleh divisi hubungan masyarakat pemerintah Thailand cabang regional utara. Rincian mengenai kronologis kematian Duangphet Phromthep itu masih belum diungkapkan.

Duangphet Phromthep, atau yang dikenal dengan sebutan Dom oleh teman-temannya ini, terdaftar di akademi sepak bola di Leicestershire, Inggris.

Baca Juga: Kapan PKH Cair di Tahun 2023? Cek Info Lengkap Jadwal Pencairan Bantuan Sosial yang Sedang Ditunggu

Dia adalah salah satu dari 12 anak laki-laki bersama dengan asisten pelatih dewasa mereka, yang diselamatkan dari gua Thailand saat banjir melanda, setelah operasi penyelamatan selama tiga minggu pada musim panas tahun 2018 silam.

Kisah penyelamatan yang menjadi berita utama internasional dan menarik perhatian publik ini bahkan telah digambarkan dalam berbagai film, acara TV, dan dokumenter, terutama Thirteen Lives, film fitur tahun 2022 yang disutradarai oleh Ron Howard dan dibintangi oleh Viggo Mortensen, Colin Farrell, dan Joel Edgerton.

Melansir dari nytimes, Duangphet Phromthep diketahui pindah ke Inggris tahun lalu lantaran mendapatkan beasiswa ke akademi sepak bola yang mempromosikan program tingkat tinggi dan populasi siswa internasional.

Baca Juga: PKH Cair Tahun 2023: Informasi Terbaru Mengenai Jadwal Pencairan Bantuan Sosial bagi Penerima Manfaat

Dia meninggal pada hari Selasa di usia 17 tahun, menurut keluarganya dan Yayasan Zico, sebuah kelompok nirlaba Thailand yang membantunya memenangkan beasiswa.

Tidak ada penyebab kematian yang diberikan, tetapi Kiatisuk Senamuang, pendiri Yayasan Zico, mengatakan kepada wartawan pada hari Rabu bahwa seorang guru menemukan Duangphet Phromthep tidak sadarkan diri di kamar asramanya pada hari Minggu sore. Dia meninggal di rumah sakit setelah menjadi tidak responsif.

"Kami sedang menunggu jenazahnya kembali," ucap ibunya, Thanaporn Duangthep, dalam konferensi pers virtual dari kota Mae Sai, di Thailand utara. Ia mengatakan, setidaknya putranya, Duangphet Phromthep telah mewujudkan mimpinya menjadi siswa sepak bola di luar negeri, tambahnya.

Baca Juga: Libur 18 Februari 2023 Memperingati Hari Apa? Berikut Sejarah Isra Miraj

Remaja itu pernah menjadi sorotan internasional lima tahun lalu sebagai salah satu dari 12 remaja laki-laki yang berkelana ke Gua Tham Luang di Provinsi Chiang Rai bersama dengan pelatih mereka setelah latihan sepak bola.

Hujan deras mengakibatkan banjir dan air tersebut memenuhi pintu masuk gua, mendorong kelompok itu lebih dalam ke dalam lorong bawah tanah agar tidak tenggelam dalam banjir dan membuat mereka terjebak.

Kisah bertahan hidup mereka menjadi sorotan global yang diawasi dengan ketat, dan cara mereka bekerjasama dan tetang tenang meski dalam situasi darurat untuk tetap bertahan hidup mendapatkan dipuji dan disebut sebagai prestasi luar biasa dari kolaborasi manusia.

Baca Juga: Kapan PKH Cair di Tahun 2023? Ini Jadwal Pencairan Bantuan Sosial untuk Keluarga Penerima Manfaat

Ditemukan masih dalam keadaan hidup lebih dari seminggu setelah mereka dinyatakan hilang, kelompok tim sepak bola remaja itu berhasil bertahan hidup dengan menghemat energi mereka dan menjilat air dari dinding gua.

Penyelamatan mereka yang dilakukan lebih dari seminggu kemudian setelah terjebak banjir dalam gua, akhirnya melibatkan Angkatan Laut Thailand, penyelam gua ahli dari seluruh dunia, serta pekerja dari beberapa lembaga pemerintah, dan penggunaan pompa untuk menjaga ketinggian air.

Dengan kabar duka ini, teman dan saudara Duangphet Phromthep ini merasa ia telah memotivasi mereka untuk mengejar ambisi dalam olahraga, mereka juga mengatakan bahwa, ia bercita-cita bermain untuk tim nasional Thailand.

Baca Juga: Lirik Lagu Love Is Ugly - Jay Park Feat Hwasa Lengkap dengan Terjemahan Bahasa Indonesia

“Hal yang menyedihkan adalah dia diberi kesempatan yang dia inginkan dalam hidup dan sekarang nyawanya tiba-tiba diambil di usia yang sangat muda,” kata Mr. Unsworth, salah satu tim penyelamat.***

 

Editor: Dini Novianti Rahayu

Sumber: Nytimes bangkokpost


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x