Apa yang Terjadi pada Tubuh Ketika Mengonsumsi Jahe, Tingkatkan Sistem Imun Salah Satunya

20 Juni 2021, 14:15 WIB
Ilustrasi Jahe. //Pixabay/silviarita

PR DEPOK - Jahe merupakan tanaman berbunga yang berasal dari Asia Tenggara. Jahe juga merupakan salah satu rempah yang merupakan keluarga Zingiberaceae, dan berhubungan tanaman lain seperti kunyit, kapulaga, dan lengkuas.

Jahe juga memiliki bagian yang disebut rimpang atau bagian batang bawah tanah yang juga biasa digunakan sebagai bahan bumbu masakan.

Jahe juga merupakan salah satu rempah yang punya beragam manfaat kesehatan tubuh seperti mengurangi peradangan, mengurangi berat badan, mengurangi kram menstruasi, melancarkan pencernaan, dan meningkatkan sistem imun.

Rempah berwarna kuning ini juga bisa dibentuk menjadi produk lain seperti bubuk jahe, minyak atau jus.

Baca Juga: 5 Manfaat Madu Hitam yang Jarang Diketahui, Bantu Menyembuhkan Maag hingga Turunkan Kadar Gula Darah

Berikut yang terjadi pada tubuh ketika mengonsumsi jahe.

1. Mengurangi peradangan

Jahe merupakan salah satu tanaman anti-inflamasi yang sudah dipercaya selama ratusan tahun yang lalu.

Lulu Ge seorang pendiri Elix sebuah perusahaan obat herbal mengatakan bahwa jahe bisa membantu meredakan nyeri otot dan masalah lainnya.

“Baik dikonsumsi sebagai teh, jahe bisa mereduksi tingkat prostaglandin dalam tubuh, sehingga bisa menurunkan peradangan,” ujar Ge dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari eatthis.

2. Mengurangi berat badan

Pelatih penurunan berat badan Stephanie Mansour mengungkapkan bahwa sebuah penelitian mengungkapkan bahwa jahe memiliki kemampuan untuk mengurangi berat badan termasuk kadar insulin.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 20 Juni 2021: Apakah Nino akan Berusaha Mendapatkan Reyna dan Merebutnya dari Al?

Namun bagi orang yang tidak menyukai aroma kuat dari jahe, dapat dipadukan dengan cara memarutnya ke dalam smoothie, atau mengonsumsinya dalam bentuk suplemen.

3. Melawan kram menstruasi

Bagi setiap wanita tentu ada potensi mengalami yang namanya kram saat memasuki periode menstruasi yang tidak nyaman dan melemahkan.

Ge mengatakan bahwa jahe bisa jadi salah satu solusi efektif untuk melawan kram menstruasi.

“Jahe dapat bermanfaat untuk mengurangi kram menstruasi saat dikonsumsi menjelang awal periode Anda, dan efeknya akan meningkat ketika digabungkan secara sinergis dengan adaptogen dan herbal lainnya,” jelas Ge.

4. Melancarkan sistem pencernaan

Ge juga menyebutkan bahwa jahe yang berukuran kecil ini punya senyawa yang bisa merangsang dan memperbaiki pencernaan.

Baca Juga: Total Kematian Covid-19 di Brasil Lampaui Setengah Juta, Para Ahli Peringatkan Kemungkinan Terburuk

Bahkan jahe juga bisa meringankan gejala yang sering terjadi di area perut seperti sindrom iritasi usus besar, dispepsia, gangguan pencernaan, dan mual di pagi hari.

“Berkat keseimbangan unik minyak alami, termasuk gingerol, senyawa paling aktif yang didapatkan dalam jahe, Anda mungkin melihat penurunan rasa mual dan ketidaknyamanan ketika mengonsumsi jahe,” terang Ge.

5. Tingkatkan sistem imun

Di waktu dulu para orang tua biasanya menyajikan teh dengan jahe karena diklaim punya sifat penambah kekebalan yang baik.

Ge mengungkapkan bahwa jahe tidak hanya bisa meredakan flu biasa, namun bisa juga melindungi tubuh dari radikal bebas yang bisa memicu terjadinya kanker.

“Dalam bentuk mentahnya, jahe juga dikenal untuk membantu menaikkan sirkulasi dan dapat membantu mereduksi kadar kolesterol dan risiko penyakit jantung,” tutur Ge.***

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: eatthis

Tags

Terkini

Terpopuler