Sering Dijadikan Topping Sushi, Simak 5 Manfaat Biji Wijen Hitam

23 Februari 2020, 17:07 WIB
ILUSTRASI minyak wijen.* /PIXABAY/

PIKIRAN RAKYAT - Biji wijen hitam adalah salah satu bumbu tertua yang dikenal oleh manusia.

Biji wijen hitam yang kaya nutrisi ini dapat dikolaborasikan dengan sereal, nasi, mi, atau hidangan lainnya saat makan.

Anda bahkan bisa mencampurkannya dengan yoghurt atau smoothie agar kaya akan rasa kacang.

Baca Juga: Simak 6 Tips untuk Menghasilkan Uang dari Hobi

Di Jepang, seluruh biji wijen hitam banyak ditemukan dalam semngkuk sayuran hijau dan camilan panggang.

Biji wijen juga dapat dipanggang dan digunakan untuk membuat gomashio, bumbu kering.

Anda juga akan menemukan biji wijen yang ditaburkan di atas gulungan sushi .

Baca Juga: Virus Corona Telah Diramalkan oleh Novel The Eyes of Darkness pada 1981, Simak Faktanya

Biji wijen hitam juga populer digunakan dalam masakan Korea untuk mengasinkan daging dan sayuran. Koki di restoran tempura mencampur biji wijen hitam dengan minyak biji kapas untuk menggoreng makanan.

Wijen juga dikenal sebagai SimSim di Afrika, dan digunakan untuk membuat berbagai hidangan seperti Wangila yang dibuat dengan biji wijen hitam, yang sebagian besar disajikan dengan ikan asap atau lobster.

Dibalik rasanya yang banyak membantu menyempurnakan berbagai hidangan diseluruh penjuru dunia, biji wijen hitam juga memiliki berbagai manfaat yang baik bagi tubuh.

Baca Juga: Anda Kecanduan Media Sosial, Simak 4 Bahaya yang Bisa Ditimbulkan

Dikutip oleh Pikiranrakyat-Depok.com dari Food NDTV, berikut 5 manfaat biji wijen hitam bagi tubuh Anda.

Anti Penuaan

Orang Tiongkok percaya bahwa nutrisi dalam biji wijen hitam dapat membantu menunda adanya efek samping penuaan.

Baca Juga: Beredar Kabar Akan Terjadi Gempa yang Menghancurkan Kota Surabaya, Ini Faktanya

Sesuai penelitian yang dilakukan oleh Universitas Harvard pada tahun 2010, biji wijen hitam kaya akan vitamin B dan zat besi, dan kebanyakan orang yang memiliki kekurangan vitamin B atau zat besi menunjukkan gejala seperti rambut menjadi abu-abu, kehilangan pendengaran dan kehilangan ingatan, yang kesemuanya adalah indikator penuaan.

Mengurangi Risiko Kanker

Menurut Dr.Ronald DePhino, Kepala Penyelidik, MDAnderson Cancer Center, Houston, sesamin yang ditemukan dalam biji wijen digunakan untuk melindungi hati terhadap kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas di dalam tubuh.

Baca Juga: Korea Selatan Konfirmasi 123 Kasus Baru dan Dua Kematian Akibat Virus Corona

Selain itu, bijinya yang kaya akan serat, lignan, dan pitosterol, dapat melindungi Anda dari perkembangan kanker usus besar.

Membantu Mengatasi Sembelit dan Gangguan Pencernaan

Dr. Amol Ghosh dari NRS Rumah Sakit di Kolkata, mengatakan bahwa biji wijen hitam dapat membantu menyembuhkan sembelit karena adanya kandungan serat yang tinggi dan kadar asam lemak tak jenuh.

Baca Juga: Usai Berkonflik dengan Amerika, Iran Kembali Diserang Virus Corona hingga Sebabkan 6 Kematian Terbaru

Minyak yang ditemukan dalam biji, dapat melumasi usus, sementara, serat dalam biji membantu pergerakan usus halus.

Benih-benih ini juga membantu membersihkan cacing di saluran usus, dan meningkatkan proses pencernaan. Menggiling biji atau merendamnya semalaman dapat membantu membuat biji lebih mudah dicerna.

Menstabilkan Tekanan Darah

Baca Juga: Layanan KRL Dapat Kembali Beroperasi Setelah Sempat Terganggu Oleh Genangan Air

Biji wijen hitam kaya akan magnesium yang membantu mencegah hipertensi. Lemak tak jenuh ganda dan senyawa sesamin yang terkandung dalam minyak wijen diketahui mampu menjaga kadar tekanan darah.

Menyehatkan Tulang

Menurut Dr. Gargi Sharma, Ahli Gizi di Aayna Clinic di Delhi, Osteoporosis adalah kondisi tulang yang rapuh dengan peningkatan kerentanan terhadap patah tulang.

Baca Juga: Tim SAR Terus Lakukan Operasi Penyisiran di Sungai Sempor, 1 Korban Kembali Ditemukan

Massa tulang cenderung menurun setelah usia 35, dan keropos tulang terjadi lebih cepat pada wanita setelah menopause.

Biji wijen hitam mengandung banyak kalsium dan seng yang membuat tulang lebih kuat.***

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Food.ndtv

Tags

Terkini

Terpopuler