PR DEPOK - Melaksanakan puasa Syawal selama enam hari setelah bulan Ramadhan bagi umat Muslim memiliki keutamaan tersendiri.
Selain mendapatkan pahala, keutamaan menjalani puasa Syawal merupakan ciri-ciri ibadah puasa saat Ramadhan diterima oleh Allah SWT.
Lantas, apa keutamaan lain melaksanakan puasa Syawal enam hari setelah Ramadhan? Berikut ulasan lengkapnya.
Melaksanakan puasa di bulan Syawal selama enam hari bakal mendapat banyak pahala, sebagaimana dalam hadits yang berbunyi:
"Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka dia berpuasa seperti setahun penuh.” (HR. Muslim no. 1164).
Berikut ini ulasan lengkap mengenai keutamaan menjalani puasa Syawal selama enam hari setelah bulan Ramadhan.
1. Menyempurnakan Puasa Ramadhan
Keutamaan puasa Syawal selama enam hari yang pertama yakni dapat menyempurnakan puasa wajib di bulan sebelumnya.
Baca Juga: Simak Syarat Sambung Rekening atau E-wallet ke Kartu Prakerja Gelombang 28, Ikuti Langkah-langkahnya
Hal tersebut menunjukkan bahwa melaksanakan puasa Syawal enam hari setelah Ramadhan dapat menyempurnakan puasa yang telah dilakukan sebelumnya.
Ibarat salat sunah rawatib yang berupa qabliyah dan ba'diyah bagi salat wajib. Maka dari itu, alangkah baiknya bagi umat Islam untuk dapat mengerjakan puasa Syawal selama enam hari penuh.
2. Ciri-ciri Puasa Ramadan Diterima Allah SWT
Keutamaan lain melaksanakan puasa Syawal selama enam hari yakni merupakan ciri-ciri diterimanya ibadah puasa Ramadhan yang telah dijalankan selama satu bulan penuh.
Baca Juga: Tes IQ: Tak Mudah! Temukan Penculik Bayi pada Gambar, Buktikan Anda Teliti dan Jeli
Melaksanakan puasa Ramadhan dapat diterima Allah SWT apabila seorang muslim merasa mudah untuk menunaikan puasa di bulan Syawal.
Maka dari itu, melakukan puasa Syawal enam hari setelah Ramadhan juga dapat meningkatkan derajat kita di hadapan Allah SWT sebagai seorang hamba-Nya yang taat dan beriman.
3. Tanda Bersyukur
Keutamaan selanjutnya yakni sebagai tanda bahwa umat muslim bersyukur kepada Allah SWT.
Pasalnya, Allah SWT telah memberikan nikmat karunia-Nya kepada setiap muslim untuk dapat berpuasa penuh selama bulan Ramadhan.
Sehingga, dengan melaksanakan puasa Syawal enam hari setelah Ramadhan, menjadi bukti bahwa seorang umat bersyukur kepada Allah SWT.
4. Sebagai Pengikat Konsistensi Ibadah
Keutamaan puasa Syawal enam hari setealh Ramadhan berikutnya, yakni sebagai pengikat ibadah dan ketaatan seorang muslim kepada Allah SWT.
Baca Juga: Login kemnaker.go.id untuk Dapat BLT Subsidi Gaji, Kapan BSU 2022 Cair?
Dengan melaksanakan puasa Syawal enam hari setekah Ramadhan, maka kualitas ibadah yang telah terbangun pada saat bulan Ramadhan, masih dapat terjaga dengan baik.
Oleh sebab itu, anjuran untuk mrlaksanakan puasa Syawal enam hari setelah Ramadhan pun sebaiknya dilakukan.
Kemudian, setelah melaksanakan puasa Syawal enam hari setelah Ramadhan, seorang muslim masih dapat menunaikan amalan ibadah lain untuk menjaga konsistensi ibadah serta mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Baca Juga: Kenapa BSU 2022 Belum Cair? Simak Inilah Info Terbaru dari Kemnaker
5. Pahala Setara dengan Puasa Satu Tahun
Keutamaan melaksanakan puasa Syawal enam hari setelah Ramadhan yang terakhir yakni mendapat pahala berlimpah.
Pasalnya, bagi siapa saja umat Muslim yang mampu melaksanakan puasa Syawal enam hari setelah Ramadhan, maka dia akan mendapatkan pahala setara dengan berpuasa satu tahun penuh.
Hal tersebut sesuai dengan sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Ayyub Al-Anshari Ra bahwasanya aku berbicara kepadanya, Rasulullah SAW berkata:
"Barang siapa yang melaksanakan puasa pada bulan Ramadhan kemudian ia menambahkan dengan puasa enam hari pada bulan Syawal, maka seolah-olah ia berpuasa sepanjang waktu (satu tahun)." (HR Muslim, Abu Dawud, At Tirmidzi, Ibnu Majah dan Ahmad).
Demikian informasi mengenai keutamaan melaksanakan puasa Syawal enam hari setelah Ramadhan, yang salah satunya merupakan ciri-citi diterimanya ibadah puasa Ramadhan seorang Muslim.***