Cacar Monyet Sudah Masuk Indonesia? Kenali Gejala dan Cara Penularannya

PR DEPOK – Penyakit cacar monyet atau monkeypox, menjadi ancaman baru setelah Covid-19.

Belum lama ini, masyarakat Indonesia dihebohkan dengan dugaan suspek cacar monyet yang terindikasi terdapat di Semarang, Jawa Tengah.

Meskipun dalam hasil tes laboratorium, suspek tersebut dinyatakan negatif terpapar cacar monyet.

Baca Juga: Erik ten Hag Kesal, Banyak yang Beri Sorotan Lebih Soal Cristiano Ronaldo

Sebelumnya, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyatakan hingga saat ini belum bisa memastikan apakah seorang pasien suspek tersebut terpapar cacar monyet.

"Untuk pemeriksaan lebih lanjut dan memastikan cacar monyet atau bukan, akan dilakukan pemeriksaan laboratorium PCR untuk memastikannya," kata Juru Bicara Kemenkes dr Mohammad Syahril sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Antara.

 Dikutip dari Healthline, cacar monyet merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus. Penderita cacar monyet atau Monkeypox, biasanya dikenali lewat gejala-gejala, seperti demam hingga Ruam.

Baca Juga: Alasan Polisi Tahan Roy Suryo Khawatir Menghilangkan Barang Bukti, Ini Pasal-pasal yang Disangkakan

Menurut para ahli, kasus cacar monyet sebagian besar terjadi di Afrika bagian barat dan tengah.

Yang perlu diketahui, cacar monyet merupakan penyakit zoonosis, artinya penyakit ini bisa menular dari hewan ke manusia.

Adapun gejala cacar monyet, adalah sebagai berikut:

Gejala awal cacar monyet meliputi:

Baca Juga: Login eform.bri.co.id untuk Cek Penerima BLT UMKM Rp600.000 atau BPUM 2022 Secara Online

1. Demam, yang ang biasanya merupakan gejala pertama.

2. Sakit kepala.

3. Nyeri otot.

4. Sakit punggung.

Baca Juga: 7 Kategori Penerima Bansos PKH Tahap 3 Cair Agustus, Buruan Input KTP di Link Ini agar Dapat BLT dari Kemensos

5. Kelelahan.

6. Panas dingin.

7. Pembengkakan kelenjar getah bening atau Limfadenopati.

8. Ruam (muncul setelah mengalami demam). Ruam mempengaruhi Wajah, yang merupakan situs paling umum, Telapak tangan, Telapak kaki, Mulut, Alat kelamin, Mata, termasuk konjungtiva dan kornea.

Baca Juga: Bisa Dapat hingga Rp3 Juta, Simak Cara Mudah Cek Bansos PKH di Laman cekbansos.kemensos.go.id

Bagaimana cacar monyet menyebar?

Penyebaran virus cacar monyet terjadi melalui kontak langsung dari hewan atau manusia yang terinfeksi.

Penyebaran bisa melalui, darah, cairan tubuh, lesi kulit atau mukosa, tetesan pernapasan atau kontak manusia ke manusia.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) memaparkan, penyebaran dari orang ke orang sangat rendah.

Baca Juga: Link Twibbon HUT ke-77 RI Desain Terbaru, Peringatan 17 Agustus 2022 Bakal Makin Semarak

Namun, penyebaran biasanya melalui kontak tatap muka yang berkepanjangan dan tetesan pernapasan yang besar.

Penyebaran atau penularan cacar monyet juga bisa terjadi melalui:

1. Gigitan dan cakaran dari hewan yang terinfeksi.

2. Memakan daging hewan yang terinfeksi

3. Melakukan kontak dengan barang yang terkontaminasi virus cacar monyet, seperti tempat tidur.***