PR DEPOK - Permainan asal Betawi selain Pong Pong Balong yaitu permainan tepuk nyamuk.
Permainan tepuk nyamuk dimainkan paling sedikit lima orang. Dua orang pemain sebagai penepuk atau penjaga dan pemain lainnya sebagai nyamuk.
Sebelum permainan tepuk nyamuk ini dimulai, lakukan hompimpa terlebih dahulu untuk menentukan siapa penjaga dan siapa yang menjadi nyamuk.
Berikut cara bermain tepuk nyamuk:
Baca Juga: BPNT dan PKH Cair Pertengahan Juni 2023, Simak Informasinya Lengkap dengan Cara Cek Nama Penerimanya
Para pemain membentuk lingkaran, kemudian lakukan hompimpa, setelah tersisa dua orang yang bertugas sebagai penjaga.
Dua orang yang menjadi penjaga melakukan suten atau suit dan anak yang menang bertugas menepuk terlebih dahulu.
Para penjaga berdiri membelakangi para nyamuk, kaki dan tangan membentang, kemudian para nyamuk melewati antara dua penjaga, penjaga pun berusaha menepuk para nyamuk agar terkena tepukan.
JIka nyamuk terkena tepukan salah satu penjaga, ia kalah, kemudian berganti menjadi penjaga, menggantikan penjaga yang berhasil menepuk nyamuk.
Baca Juga: Cek Penerima PKH Tahap 2 dan BPNT Juni 2023, Ini Syarat dan Cara Daftar di DTKS
Permainan tepuk nyamuk mengajarkan anak-anak agar;
1. Terampil dalam memperkirakan
Agar nyamuk mudah ditepuk para penjaga harus bisa memperkirakan kapan nyamuk masuk
2. Kerjasama
Baca Juga: Covid-19 Telah Usai, Masyarakat di Jepang Ikut Pelatihan Senyum Gegara Terlalu Lama Pakai Masker
Agar dapat memenangkan permainan para penjaga bekerjasama menepuk nyamuk dan dapat bergantian menjadi nyamuk
3. Mengembangkan sportivitas dan kejujuran
Anak-anak yang menjadi nyamuk harus jujur dan berlapang dada saat terkena tepukan penjaga. Kejujuran adalah contoh sikap sportif.
Kejujuran dibutuhkan bukan hanya dalam permainan tepuk nyamuk tetapi dalam permainan apapun.
Baca Juga: Favorit! Ini 7 Warung Sate Nikmat di Situbondo yang Selalu Ramai Pembeli, Cek Alamatnya
4. Hompimpa
Hompimpa adalah salah satu permainan tradisional dan dilakukan untuk memulai suatu permainan.
Hompimpa ini biasanya dimainkan lebih dari tiga orang, untuk menentukan pemenang yaitu jika ada satu tangan yang menghadap ke atas atau ke bawah maka ia menang.
Lagu yang dinyanyikan saat bermain hompimpa yaitu:
Baca Juga: Dua Cara untuk Mengecek Nama Penerima Bansos BPNT Juni 2023 Hanya dengan Menggunakan KTP
hompimpa alaihum gambreng
Nek Ijah pakai baju rombeng
Lagu tersebut terus dinyanyikan sampai tersisa dua orang, jika tinggal tersisa dua orang maka melakukan suten atau suit.
Suten dilakukan dengan cara menjulurkan jari serentak, jika jari yang dijulurkan sama artinya seri dan suten harus diulang, misalnya ibu jari (jempol) dengan ibu jari (jempol).
Baca Juga: Ramalan Zodiak 14 Juni 2023 Cancer, Libra, dan Virgo: Menikmati Momen-momen Bahagia
Jari yang digunakan pada suten hanya tiga yaitu ibu jari, telunjuk, dan kelingking. Ibu jari diibaratkan gajah, telunjuk umpamakan manusia, dan kelingking adalah semut.
Ibu jari bertemu kelingking, maka ibu jari kalah, jika kelingking bertemu telunjuk pemenangnya adalah telunjuk, dan jika ibu jari bertemu telunjuk maka yang menang adalah ibu jari.
Demikianlah permainan khas Betawi yang wajib orang tua tahu agar bisa mengajarkan kepada putra putri tercinta, supaya permainan tradisional ini tidak hilang oleh waktu.***