Baca Juga: Heboh Reuni 212, Fadli Zon: yang Berontak Dibilang Saudara, yang Berdoa Dimusuhi
Menurut WHO, varian omicron seperti varian virus corona lainnya, dapat menyebabkan penyakit parah atau kematian, terutama pada individu yang sensitif.
Gejala Covid-19 biasanya meliputi demam atau kedinginan, batuk, sesak napas, kelelahan, nyeri otot atau tubuh, sakit kepala, sakit tenggorokan, kehilangan rasa atau penciuman, hidung tidak nyaman dan tersumbat, serta pilek.
Lalu seberapa parah efek yang disebabkan varian omicron? Menurut para ahli, butuh waktu berminggu-minggu untuk sepenuhnya memahami versi revolusioner Covid-19 itu.
Baca Juga: Ingin Cari Tantangan Baru, Robert Lewandowski Meminta Agennya untuk Pindah ke Real Madrid
Menurut WHO, tidak pasti apakah infeksi varian omicron menyebabkan penyakit yang lebih parah daripada jenis lainnya.
Namun, penelitian awal menunjukkan bahwa tingkat rawat inap di Afrika Selatan semakin meningkat.
Meskipun tidak ada informasi jelas, spesialis kesehatan tetap memperingatkan orang-orang untuk berhati-hati dengan varian omicron tersebut.***