Network
PR DEPOK - Menggunakan lipstik merupakan hal yang sangat normal bagi para kaum perempuan, bahkan di saat puasa Ramadhan.
Akan tetapi tak sedikit juga para perempuan yang memilih tidak memakai lipstik di saat puasa Ramadhan karena takut dapat membatalkan puasanya.
Lalu sebenarnya apa hukum menggunakan lipstik bagi perempuan saat puasa Ramadhan ini, apa bisa membuat batal?
Dilansir dari berbagai sumber, sebenarnya memakai semua bahan kecantikan atau kosmetik yang diaplikasikan diluar kulit seperti lipstik, tidaklah membatalkan puasa.
Jadi selama bahan lipstik tersebut hanya menempel dibagian bibir luar dan tidak ada yang tertelan, maka puasanya tidak batal.
Namun, jika bagian dari bahan lipstik tertelan sampai masuk ke bagian tenggorokan, maka dalam kondisi demikian puasanya dihukumi batal.
Baca Juga: Berseragam Persija Jakarta Musim Depan, Firza Andika Ungkapkan Hal Ini
Hal ini sebagaimana telah disebutkan dalam kitab Ibanatul Ahkam yang berbunyi sebagai berikut:
Puasa seseorang akan menjadi batal karena sesuatu yang masuk ke dalam tubuhnya melalui lubang seperti mulut dan hidung.
Oleh karena itu, hukum tindakan berlebihan dalam berkumur dan menghirup air ke dalam hidung makruh bagi orang yang berpuasa.
Namun meski tidak membatalkan puasa, memakai lipstik saat berpuasa sebaiknya dihindari dulu atau menggunakannya jangan berlebihan.
Baca Juga: Segera Cek Daftar Penerima BLT Minyak Goreng 2022 untuk Dapatkan Bantuan Rp300 Ribu April Ini
Ini demi menjaga dan untuk lebih berhati-hati agar bahan lipstik tersebut tidak tertelan.
Karena jika sampai tertelan walaupun sedikit saja, maka puasanya dianggap batal.
Jadi menggunakan lipstik saat puasa Ramadhan tidaklah membuat batal.
Tetapi perlu diingat agar menggunakannya tidak berlebihan, hal ini supaya mencegah bahan lipstik tidak ada yang tertelan dan menyebabkan batal puasa.***
