Network
PR DEPOK - Meminum air putih ternyata tak hanya dapat menghilangkan dahaga, tetapi juga bisa memberikan banyak manfaat lain bagi kesehatan.
Sebuah penelitian yang dilakukan Diabetes UK bahkan mengungkapkan bahwa air putih merupakan minuman terbaik bagi penderita diabetes.
Bahkan penelitian tersebut menyebutkan bahwa minuman alami ini bisa menurunkan kadar gula darah tinggi hingga 30 persen.
Baca Juga: Login cekbansos.kemensos.go.id untuk Cek Nama Penerima BLT BBM September 2022 Online
"Karena air tidak mengandung karbohidrat atau kalori. Itu adalah minuman yang sempurna untuk penderita diabetes," kata Diabetes UK seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Express pada Jumat, 9 September 2022.
Masih dalam penelitian yang sama, air putih juga disebut bisa membantu penderita diabetes dalam mengontrol kadar glukosa (gula) darah.
Temuan dari studi yang diterbitkan dalam jurnal Diabetes Care ini menyatakan, saat asupan air meningkat maka bisa mencegah atau menunda timbulnya hiperglikemia (gula darah tinggi) dan diabetes berikutnya.
Baca Juga: Wasiat Ratu Elizabeth II sebelum Meninggal, Camilla Diangkat Menjadi Permaisuri
Dalam penelitian itu, peserta yang meminum lebih dari satu liter air putih per hari mempunyai risiko 28 persen lebih rendah terkena hiperglikemia onset baru dibanding dengan yang minum kurang dari 500 ml air per hari.
Tak hanya itu, para peneliti juga menyoroti hormon vasopresin (yang meningkat ketika dehidrasi terjadi) sebagai kemungkinan faktor risiko hiperglikemia dan diabetes.
Mereka menyimpulkan bahwa peningkatan asupan air ternyata bisa mengurangi kemungkinan peningkatan kadar vasopresin.
Tubuh penderita diabetes itu sendiri membutuhkan lebih banyak cairan ketika kadar glukosa darah tinggi. Hal tersebut mengakibatkan ginjal berusaha mengeluarkan kelebihan gula melalui urine.
"Air tidak akan meningkatkan kadar glukosa darah. Itulah mengapa sangat bermanfaat untuk diminum ketika penderita diabetes memiliki gula darah tinggi, karena memungkinkan lebih banyak glukosa dikeluarkan dari darah," ujar mereka menjelaskan.
Diabetes UK pun menjelaskan bahwa memiliki kadar glukosa darah yang tinggi juga bisa meningkatkan risiko dehidrasi yang merupakan risiko bagi penderita diabetes mellitus.
Baca Juga: Bripka Ricky Rizal Ungkap Fakta Baru: Sempat Lihat Brigadir J Dihadang Kuat Ma'ruf Menggunakan Pisau
Kemudian orang dengan diabetes insipidus juga mempunyai risiko dehidrasi yang tinggi, tetapi tidak terkait dengan kadar glukosa darah yang tinggi.
Diabetes insipidus itu sendiri merupakan kondisi langka, di mana seseorang sering buang air kecil dan sering merasa haus.
Jika seandainya air tidak terlalu menarik, maka dapat ditambahkan dengan irisan buah seperti jeruk, lemon, atau jeruk nipis.
"Anak-anak sering perlu diingatkan untuk minum. Jadi beri mereka botol air berwarna-warni dengan sedotan yang funky," tutur Diabetes UK.***
