كُنْتُ نَهَيْتُكُمْ عَنْ زِيَارَةِ الْقُبُورِ أَلَا فَزُورُوهَا، فَإِنَّهُ يُرِقُّ الْقَلْبَ، وَتُدْمِعُ الْعَيْنَ، وَتُذَكِّرُ الْآخِرَةَ، وَلَا تَقُولُوا هُجْرًا
Artinya: “Dahulu aku melarang kalian untuk berziarah kubur, sekarang berziarahlah karena ziarah dapat melembutkan hati, membuat air mata menetes, dan mengingatkan akhirat. Dan janganlah kalian mengucapkan kata-kata batil di dalamnya." (HR. AL-Hakim).
Baca Juga: Hari Tidur Sedunia, Upaya Menyadarkan Dunia soal Pentingnya Tidur bagi Kesehatan
Saat melakukan ziarah kubur, ada baiknya peziarah mengirim doa untuk orang-orang yang telah pergi terlebih dulu. Ziarah kubur tidak boleh dilakukan sembarangan, ada beberapa adab ziarah kubur yang harus diperhatikan.
Berikut adalah adab ziarah kubur
1. Luruskan niat
2. Tidak melakukan safar (perjalanan jauh) untuk berziarah
Baca Juga: Sambut Ramadhan 2023, Ancol Siapkan Ribuan Tiket Gratis untuk 21 Maret 2023
3. Jangan lupa untuk mengucapkan salam saat masuk ke pemakaman
4. Tidak duduk di atas kuburan