Network
PR DEPOK – Simak berikut alasan mengapa makanan bersantan tidak boleh dihangatkan kembali.
Beberapa makanan yang kita konsumsi terkadang mengandung santan seperti gulai, perlu Anda ketahui ternyata makanan bersantan tidak boleh dihangatkan kembali.
Menurut pakar Nutrisi Widya Fadilla, M.KM makanan besantan tidak boleh dihangatkan kembali karena berpotensi buruk bagi kesehatan.
Menurut Widya makanan bersantan memiliki kandungan lemak tinggi sehingga disarankan untuk tidak dihangatkan kembali.
Baca Juga: Link Streaming Anime Saikyou Onmyouji no Isekai Tenseiki Episode 13 Sub Indo, Akses di Sini
“Makanan bersantan mengandung lemak yang tinggi, nah prinsip lemak kalau dia semakin mencapai titik didih, semakin lama dia diproses maka semakin menimbulkan rasa nikmat dan gurih,” ujar Widya sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari ANTARA.
Oleh karena itu, Widya menyarankan agar makanan yang mengandung santan agar tidak boleh dihangatkan kembali.
Lebih lanjut, Widya menjelaskan meski mengandung lemak tinggi makanan bersantan tetap memiliki nutrisi baik seperti vitamin, mineral, dan zat besi.
Sehingga bila dihangatkan kembali secara berulang akan merusak nutrisi baik dan menambah jumlah kandungan lemak jahat di dalam makanan tersebut.
Baca Juga: Apakah KJP Plus Cair Bulan April 2023 ini? Simak Estimasi Waktu dan Rincian Nominal per Kategori
Widya juga menjelaskan makanan bersantan bila dihangatkan berulang akan menimbulkan sejumlah masalah kesehatan, salah satunya pada pencernaan.
“Ini biasanya mengakibatkan sakit perut, perut kembung, dan gerd,” jelasnya.
Ini juga berlaku untuk sayur seperti bayam dan jenis sayuran hijau lainnya. Widya menyebutkan jika sayuran hijau yang dihangatkan sangat rentan kehilangan nutrisi.
Seperti diketahui, tidak sedikit dari masyarakat Indonesia yang memasak makanan olahan bersantan dengan porsi besar dan bertujuan untuk menyantapnya kembali dalam beberapa waktu ke depan.
Baca Juga: Mudik Gratis 2023 Polres Bogor akan Dibuka, Simak Jadwal dan Tujuan Perjalanannya
Meskipun tidak dianjurkan, setidaknya nutrisi yang hilang dan jumlah lemak jahat yang bertambah dapat diminimalisir.
Selain itu, Widya menyarankan agar menghangatkan makanan bersantan dengan menggunakan microwave.***
