Mengenal Aneurisma, Penyebab Kematian Influencer Kebugaran Jo Lindner

- 2 Juli 2023, 21:17 WIB
Ilustrasi aneurisma aorta.
Ilustrasi aneurisma aorta. /Freepik

Terkadang, aneurisma tidak memiliki gejala sampai akhirnya pecah. Penyebab aneurisma seringkali tidak diketahui. Beberapa orang dilahirkan bersama dengan aneurisma. Penyakit aneurisma juga bisa menjadi riwayat turun temurun. Aneursima juga dapat diakibatkan dari penyakit aorta atau cedera.

Riwayat keluarga yang terkena aneurisma dapat meningkatkan risiko Anda untuk mengembangkan penyakit tersebut. Faktor risiko lainnya yang perlu diperhatikan untuk menghindari aneurisma yaitu tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi dan merokot atau penggunaan tembakau.

Perawatan yang dapat dilakukan untuk menekan aneurisma bervariasi, dari menunggu dengan waspada hingga operasi darurat.

Baca Juga: Hukuman atas Perilaku Buruk, Seorang Murid di Malaysia Diduga Dikurung Gurunya di Kandang Besi

Menurut heart.org, Aneurisma dapat terjadi di arteri mana pun, tetapi yang paling umum terjadi adalah:

1. Aneurisma Aorta
Aneurisma ini sering terjadi pada arteri utama, yang membawa darah dari jantung ke tubuh.
2. Aneurisma Serebral
Aneurisma ini, sering terjadi di arteri otak
3. Aneurisma Arteri Poplitea
Untuk aneurisma ini, sering terjadi pada arteri di belakang lutut.
4. Aneurisma Arteri Mesenterika
Aneurisma ini, sering terjadi di arteri yang memasok darah ke usus.
5. Aneurisma Arteri Limpa
Berikutnya aneurisma yang sering terjadi di arteri limpa.

Demikian penjelasan mengenai aneurisma, penyakit yang menyebabkan Jo Lindner, seorang influencer binaragawan meninggal di usia 30 tahun.***

Halaman:

Editor: Linda Agnesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah